Gervonta Davis Dua Kali Jatuhkan Ryan Garcia, Menang KO di Ronde Tujuh

Gervonta Davis berhasil mengalahkan Ryan Garcia dengan kemenangan KO berkat pukulan kiri tepat ke bagian liver atau hatinya, membuat Garcia jatuh berlutut dengan sisa waktu 1:30 pada ronde ketujuh di T-Mobile Arena pada Sabtu (22/4/2023) malam waktu setempat atau Minggu pagi WIB di Paradise, Nevada, AS. Garcia tidak mampu berdiri menjawab hitungan wasit Thomas Taylor dan dinyatakan kalah KO.

Di ronde kedua, Garcia juga sempat dijatuhkan dengan pukulan kiri, tetapi masih mampu bangkit berdiri. Namun, di ronde ketujuh, Garcia tersungkur dan tidak sanggup berdiri lagi akibat pukulan brutal pada livernya. Davis pun dinyatakan sebagai pemenang utama pertandingan Pay-Per-View Showtime mereka pada 1:44 di ronde ketujuh.

Gervonta Davis (29-0, 27 KO) dari Baltimore (AS), yang difavoritkan menang atas Ryan Garcia dengan odd tipis 2-1, kini mengalahkan 19 dari 20 lawan terakhirnya dengan KO dan 93 persen secara keseluruhan.

"Saya tidak berpikir pertarungan sudah berakhir, tetapi saya melihat wajahnya," kata Davis kepada Jim Gray dari Showtime sesuai pertarungan. "Saya melihat wajahnya. Itulah yang membuat saya berpikir bahwa pertandingan sudah berakhir."

Awalnya, Davis mengira Garcia akan bangkit dan lanjut bertarung. "Ketika dia menatap saya," kata Davis, "saya pun menatapnya, mencoba memberi isyarat kepadanya, 'Ayo bangkit.' Dan kemudian dia menggelengkan kepalanya, seolah mengatakan tidak."

Gervonta Davis, 28 tahun, unggul pada semua tiga kartu skor pada saat pertarungan dihentikan. Hakim Steve Weisfeld (59-55) memenangkan Davis dalam lima dari enam ronde, sementara hakim Tim Cheatham (58-56) memberikan kemenangan empat ronde kepadanya. Sedangkan hakim Dave Moretti (59-56) memberikan kemenangan empat ronde untuk Davis dan skor imbang (10-10) untuk kedua petinju di ronde kedua.

Ryan Garcia (23-1, 19 KO), dari Victorville, California (AS), kalah untuk pertama kalinya dalam hampir tujuh tahun sebagai petinju profesional. Dia bangkit setelah dipukul jatuh pada ronde kedua dan mengalahkan petinju Inggris Luke Campbell dengan pukulan brutal pada bagian tubuhnya di ronde ketujuh dalam duel pada Januari 2021 di American Airlines Center, Dallas.

"Dia sukses menjatuhkan saya dengan pukulan hebat," kata Garcia. "Saya tidak ingin membuat dalih di sini. Dia menjatuhkan saya dengan pukulan hebat dan saya tidak bisa pulih pada saat itu. Itu saja yang bisa saya katakan. Dia menjatuhkan saya dengan pukulan hebat. ... Saya coba bangkit kembali, tetapi ya, saya tidak bisa bangkit."

Ryan Garcia, 24 tahun, menyesali bahwa dia terlalu banyak memberi respek pada Davis selama pertarungan mereka, tetapi dia tidak menyembunyikan rasa hormatnya untuk lawannya setelah pertandingan.

"Tank adalah petinju hebat," Garcia memuji Gervonta Davis. "Saya harus angkat topi untuknya. Saya tahu kami saling ejek sebelum petarungan, tetapi dia tahu yang sebenarnya. Hanya ada cinta di akhir hari. Saya merasa terhormat bisa berada satu ring dengan seorang petarung hebat dan saya sangat respek dengannya."

Artikel Tag: Tinju, Gervonta Davis, Ryan Garcia