Shericka Jackson Alami Cedera Saat Lomba Tiga Pekan Jelang Olimpiade Paris

Shericka Jackson meringis kesakitan saat berlomba di Gyulai Istvan Memorial di Szakesfehervar, Hungaria, pada Selasa (10/7). (Foto: AFP)
Pelari bintang Jamaika, Shericka Jackson, memimpin dalam lomba lari 200 meter putri di Hungaria pada Selasa (10/7) ketika ia tiba-tiba melambat karena kesakitan.
Ajang ini digunakan sebagai latihan untuk Olimpiade Musim Panas mendatang di Paris yang akan dimulai akhir bulan ini di Paris.
Hari Selasa, Shericka Jackson muncul untuk mengikuti lomba lari 200m di Gyulai Istvan Memorial di Szakesfehervar, Hungaria (hanya 65 km dari Budapest), dengan penyangga pada lutut kirinya, yang menimbulkan kekhawatiran hanya tiga pekan dan tiga hari sebelum dimulainya kompetisi atletik di Stade de France.
Itu merupakan lomba pertamanya sejak memenangkan nomor 100 dan 200 meter di Jamaica Trials.
Jackson memulai 50 meter pertama dengan sabar, kemudian melakukan tikungan yang bagus untuk memimpin lomba meskipun ada Julien Alfred, sebelum tiba-tiba melambat, meringis dan menaruh kepala di tangannya saat akhirnya melewati garis dalam waktu 36,21 detik.
Julien Alfred dari St Lucia akhirnya melintasi garis finis pertama, mengakhiri lomba dengan catatan waktu terbaiknya selama satu musim dengan waktu 22,16 detik. Lanae-Tava Thomas menempati posisi ketiga.
Rincian mengenai cedera yang dialami Jackson masih belum jelas.
Cedera yang dialami Jackson ini menandai kemunduran terbaru bagi tim Jamaika, karena juara Olimpiade 100 meter dan 200 meter putri Elaine Thompson-Herah telah mengundurkan diri dari Olimpiade karena cedera yang tak kunjung sembuh.
Jackson meraih medali perunggu di nomor 400 meter pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Ia kemudian memenangkan emas dalam estafet 4x100 meter di Olimpiade Tokyo.
Jika ia cukup sehat untuk bertanding di Paris, Jackson diperkirakan akan menjadi penantang utama pelari cepat Amerika Serikat, Sha'Carri Richardson, di nomor 100 meter.
Hampir setahun yang lalu, Shericka Jackson mengejutkan dunia atletik ketika merebut medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik pada 25 Agustus. Kala itu, ia mencatat rekor lari 200 meter tercepat kedua dengan waktu 21,41 detik, hanya tujuh per seratus detik di belakang rekor dunia yang menakjubkan milik Florence Griffith-Joyner yaitu 21,34 di Seoul pada 1988.
Jackson juga meraih perak di nomor 100 meter di Hungaria (10,72 detik), tepat di depan Sha'Carri Richardson (10,65 detik), dan di nomor estafet 4x100 meter bersama Jamaika.
Dengan medali perunggu di nomor 400 meter di Rio 2016 (ia memulai sebagai pelari putaran) dan 100 meter di Tokyo, atlet kelahiran Saint Ann ini belum pernah memenangkan medali Olimpiade perorangan dan semuanya tampak sudah siap untuknya di Paris.
Apakah kini partisipasi Shericka Jackson di Olimpiade benar-benar dalam bahaya?
Jasmine Camacho-Quinn dari Puerto Rico (juara bertahan lari gawang 100 meter Olimpiade) memiliki pengalaman serupa setelah mundur dari Paavo Nurmi Games pada 18 Juni, dan kemudian menang di Paris Diamond League dua pekan kemudian, dan pada hari Selasa di Szakesfehervar.
Artikel Tag: Shericka Jackson
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/shericka-jackson-alami-cedera-saat-lomba-tiga-pekan-jelang-olimpiade-paris
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini