Olimpiade 2024: Raih Perunggu, Tim Rugby Sevens Putri AS Ukir Sejarah

Dengan posisi membelakangi garis gawang mereka sendiri dan menghadapi upaya terakhir untuk mengamankan medali Olimpiade, tim rugbi putri AS memberikan segalanya. Dalam sebuah kejadian yang mendebarkan, bola berakhir di tangan Alex Sedrick.

Saat waktu terus berjalan hingga delapan detik sebelum waktu normal berakhir, pemain rugby berusia 26 tahun ini memiliki satu misi: melewati garis gawang Australia dan mencetak lima poin yang krusial untuk menentukan hasil pertandingan sebelum peluit panjang dibunyikan oleh wasit.

Sedrick berhasil, menyelesaikan upaya try dari ujung ke ujung saat waktu habis, dan kemudian mengeksekusi tendangan konversi yang memenangkan pertandingan, mengamankan kemenangan dramatis 14-12 atas Australia dan meraih medali perunggu Olimpiade untuk tim AS.

Pencapaian ini menandai medali Olimpiade pertama bagi tim ini. "Saya akan memberikan anak pertama saya untuk 'Spiff' [Sedrick]," kata pemain Amerika Serikat, Ilona Maher. "Ini sungguh tidak dapat dipercaya. Saya berpikir, 'Tidak, tidak mungkin ini terjadi'. Dan kemudian dia harus melakukan tendangan itu juga, meskipun dia bukan penendang yang biasa kami lakukan."

Selama pemanasan, Sedrick berlatih menendang karena para pelatih mengantisipasi bahwa ia mungkin dibutuhkan untuk peran ini. Ironisnya, ia gagal dalam dua kali kesempatan sebelum pertandingan. "Saya hanya mengesampingkan hal tersebut," kata Sedrick. "Apapun yang terjadi akan terjadi, dan mungkin saya tidak perlu melakukan tendangan."

Dalam permainan mencetak skornya, Sedrick menghadapi dua upaya tekel cepat dari para pemain Australia. Dia menghindari yang pertama dan menepis tekel kedua, berlari melintasi lapangan hijau Stade de France menuju gawang Australia. "Saya hanya mencoba menyalurkan jiwa Ilona Maher dalam diri saya," kata Sedrick, merujuk pada video viral Maher yang menunjukkan tendangan kerasnya di awal pekan ini.

Maher, dengan tidak percaya, menyaksikan Sedrick melompat terbang melewati garis. "Saya tidak bisa mempercayainya," kata Maher. "Saya sangat terkesan dengannya. Dia telah menjadi MVP bagi saya sepanjang musim. Orang-orang harus memperhatikannya."

Terlepas dari upaya terbaik para pemain Australia, Sedrick berhasil mencapai gawang tanpa tersentuh, membuat pertandingan menjadi imbang 12-12 sebelum melakukan tendangan konversi yang menentukan. Saat ia berlari menuju garis gawang, ia tidak menyadari bahwa ia harus melakukan tendangan konversi.

Selama penyerahan medali, banyak pemain Amerika yang terlihat menangis saat menerima medali. Kapten Ilona Maher terlihat sangat emosional saat medali perunggu dikalungkan di lehernya. "Ini sangat nyata," kata Maher. "Saya memikirkan semua orang yang tidak mendapatkan medali tetapi menjadi bagian dari program kami: para pemain pengganti, pelatih, semua orang yang tidak terpilih masuk tim. Itu membuat saya sangat sedih."

Malam harinya, Selandia Baru mengalahkan Kanada untuk memenangkan medali emas Olimpiade Paris.

Sekitar dua jam setelah kemenangan Amerika Serikat, USA Rugby mengumumkan donasi sebesar $4 juta dari Michele Kang, seorang investor yang memiliki tiga klub sepak bola wanita internasional, termasuk Washington Spirit dari NWSL. Donasi ini akan mendukung tim rugby putri AS selama empat tahun ke depan, membantu persiapan mereka untuk Olimpiade 2028 di Los Angeles.

Kang menyatakan, "Tahun 2024 merupakan tahun yang luar biasa bagi olahraga wanita dengan jumlah peserta dan jumlah penonton yang memecahkan rekor, tidak terkecuali rugby wanita. Tim Eagles ini, yang dipimpin oleh para pemain seperti Ilona Maher dan wakil kapten Lauren Doyle dan Naya Tapper, telah memikat jutaan penggemar baru. Saya sangat senang dapat mendukung para atlet yang luar biasa ini dalam upaya mereka meraih medali emas di Los Angeles pada 2028. Pekerjaan itu dimulai dari sekarang."

Artikel Tag: olimpiade