Alex Rins Akui Kualifikasi Masih Jadi Kelemahan Terbesar Suzuki

Penulis: Viggo Tristan
Rabu 07 Apr 2021, 06:13 WIB
Alex Rins sebut kualifikasi masih jadi titik lemah terbesar dari timnya.

Alex Rins akui kualifikasi jadi kelemahan terbesar Suzuki. (Gambar: Ruetir)

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP : Pebalap Suzuki Ecstar yaitu Alex Rins mengakui bahwa sesi kualifikasi masih jadi kelemahan terbesar timnya sampai sekarang. Motor GSX-RR selalu sulit dipacu untuk bisa mendapatkan posisi start yang ideal.

Performa Alex Rins secara keseluruhan pada GP Doha lalu memang tergolong cukup bagus. Ia mampu melakukan manuver-manuver apik hingga akhirnya finish di peringkat keempat. Hasil ini memang bagus, tetapi masih membuat Rins kecewa. Ia merasa bahwa hasil itu bisa lebih optimal lagi andaikan posisi startnya lebih ideal. Ia tidak perlu berjuang keras di awal balapan dan bannya juga dapat dijaga lebih awet.

“Kualifikasi masih belum jadi kekuatan kami. Tapi kami sangat siap untuk kembali bersaing di lintasan. Terlepas dari hasil akhir, balapan saya cukup bagus, saya bisa melakukan pekerjaan dengan baik dan saya mengatur ban dengan baik. Pada satu titik, saya menyadari bahwa saya tidak bisa melepaskan diri di depan," ucap Rins saat diwawancara.

“Jadi saya berkonsentrasi untuk menghemat ban dan mengamati cara para pesaing melaju. Itu adalah balapan yang sulit dan ini adalah hasil terbaik yang bisa saya dapatkan hari ini, tetapi saya puas dengan tempat keempat, ini adalah hasil terbaik saya yang setara di Qatar,” imbuhnya.

Tak hanya Mir yang mengeluhkan faktor kualifikasi, rekan setimnya yaitu Joan Mir juga merasakan kendala yang sama. Mereka berdua berharap kru Suzuki bisa melakukan pembenahan sebelum GP Portugal.

Artikel Tag: Alex Rins, Suzuki, motogp

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/alex-rins-akui-kualifikasi-masih-jadi-kelemahan-terbesar-suzuki
977  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini