Valverde Sebut Barcelona Gagal Gegara Serangan Balik Valencia

Berita Liga Spanyol: Barcelona harus mengubur mimpinya meraih dua gelar pada musim ini setelah dikandaskan Valencia dalam laga final Copa Del Rey yang digelar di Estadio Benito Villamarin, Minggu (26/5) dini hari WIB. Pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengungkapkan bahwa pertahanan Barcelona kewalahan menghadapi serangan balik Valencia.

Pada laga tersebut, Barcelona memang harus mengakui keunggulan 1-2 dari Valencia. Dua gol Valencia berhasil diciptakan pada babak pertama melalui skema yang cepat. Gol pertama tercatat atas nama Kevin Gameiro pada menit ke-21. Sedangkan gol kedua tercatat atas nama Rodrigo Moreno pada menit ke-33.

Barcelona hanya bisa membalas melalui gol Lionel Messi pada menit ke-73. Meski sempat tampil menekan usai menyamakan skor, tetapi tak adanya ujung tombak membuat Barcelona kesulitan menembus pertahanan Valencia.

Pada pertandingan ini Barcelona memang tampil dominan dengan penguasaan bola mencapai 77%. Selaim itu Messi dkk berhasil melepaskan 26 tembakan, tetapi hanya enam yang mengarah ke gawang. Pertahanan Valencia memang solid pada pertandingan ini. Tak hanya itu, serangan balik yang diluncurkan juga sangat efektif. Hal ini juga diakui langsung oleh Valverde.

"Mereka bagus dalam serangan balik dan sangat efektif. Kami bermain di paruh lapangan mereka dan tiba dengan mudah ke area sekitar kotak penalti mereka, tapi kami kekurangan percikan untuk menyelesaikan serangan," ujar Valverde seperti yang dilansir dari Marca.

Kekalahan ini membuat Valverde hanya mampu menyumbangkan satu gelar bagi Barcelona pada musim ini. Selain itu, banyak anggapan yang menyebut kekalahan ini merupakan dampak dari kekalahan Barcelona oleh Liverpool pada semifinal Liga Champions lalu. Namun, Valverde menepis anggapan demikian.

"Laga-laga ini berbeda. Kami punya ekspektasi yang tak bisa kami raih memang. Kami ingin juara, itu ada di dalam darah seorang juara.Tapi seseorang selalu harus kalah," tutupnya.

Artikel Tag: Sepak Bola, Barcelona, Valencia, Ernesto Valverde, Copa del Rey, Liga Spanyol