Sistem Pertahanan Tinggi Ala Antonio Conte Dikritik Eks Inter Milan

Penulis: Uphit Kratos
Sabtu 24 Okt 2020, 07:30 WIB
Antonio Conte

Antonio Conte/ inter.it

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Mantan bek Inter Milan, Riccardo Ferri menilai Antonio Conte saat ini menggunakan sistem pertahanan tinggi yang berdampak pada keseimbangan.

Mantan bek Inter Milan, Riccardo Ferri memberikan pandangannya terkait gaya permainan yang belakangan ini digunakan Antonio Conte di awal musim 2020/21. Menurutnya, Nerazzurri saat ini bermain dengan sistem pertahanan tinggi dengan bek sayap yang lebih banyak membantu penyerangan.

“Anda melihat Inter dengan sistem pertahanan tinggi, yang bermain dengan bek sayap yang banyak ikut menyerang. Hal ini menyebabkan masalah keseimbangan. Jumlah kebobolan gol terdengar aneh dibanding tahun lalu,” ujar Ferri kepada Sportmediaset.

“Pengalaman mereka tidak cukup secara tim, Inter butuh keseimbangan. Conte harus mencari keseimbangan diantara sekian banyak pemain yang absen. Sejauh ini dia belum mengeluh tentang klub, kami tahu dia optimis tapi untuk saat ini dia sudah tenang.”

Ferri kemudian bicara tentang Ivan Perisic. Menurutnya, pemain asal Kroasia tersebut terlihat mengalami perkembangan, meski masih lemah di pertahanan.

“Perisic kesulitan untuk menutupi seluruh sayap, dia positif untuk menyerang, tapi kemudian terjebak di fase pertahanan. Saya melihat bahwa dia mengalami peningkatan, dia harus menemukan posisi dan memahami apa yang diminta Conte,” pungkasnya.

Ferri merupakan salah satu legenda Nerazzurri. Dia menghabiskan 13 tahun pertama dari 15 tahun karir bermain di level senior. Selama bersama Inter, Ferri membuat 418 penampilan di semua kompetisi, dengan mencetak sembilan gol, satu assist dan memenangkan tiga trofi.

Artikel Tag: Antonio Conte, Inter Milan, Riccardo Ferri

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/sistem-pertahanan-tinggi-ala-antonio-conte-dikritik-eks-inter-milan
1781  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini