Rivaldo: Kepindahan ke PSG Jadi Kesalahan Terbesar Neymar

Berita Liga Prancis: Legenda Brasil, Rivaldo, menilai Neymar telah melakukan kesalahan besar ketika memutuskan meninggalkan Barcelona demi Paris Saint-Germain. Hal itu berdampak pada sulitnya Neymar untuk menjelma menjadi pemain terbaik di dunia.

Pada musim panas tahun 2017 yang lalu, Neymar membuat kehebohan dengan memutuskan untuk meninggalkan Barcelona demi bergabung dengan Paris Saint-Germain. Saat itu kepindahan Neymar membuatnya menjadi pemain termahal di dunia karena dihargai dengan mahar 222 juta euro atau setara dengan 3,4 triliun rupiah.

Keputusan tersebut nyatanya mengejutkan banyak pihak. Pasalnya selama berseragam Blaugrana, Neymar mampu membentk trisula maut bersama Lionel Messi dan Luis Suarez selama empat musim dan sangat disegani di daratan Eropa. Selama it pula Neymar mampu mencetak 105 gol serta 76 assist dari total 186 penampilan di semua kompetisi.

Kepergian Neymar sendiri dari Barca diklaim karena sang pemain ingin lepas dari bayang-bayang Messi yang merupakan bintang besar di Camp Nou.

Di musim panas tahun ini, Neymar lantas meminta klub untuk melepas dirinya kembali ke Barcelona. Hal itu tak terlepas dari kabar retaknya hubungan sang pemain dengan manajemen klub dan rekan-rekan satu timnya. Saking menggebunya keinginan Neymar untuk kembali ke Barca membuat pendukung Les Parisiens ramai-ramai menghujatnya. Namun hingga jendela transfer ditutup, transfer Neymar ke Barca tak kunjung terwujud.

Menanggapi sikap Neymar, Rivaldo lantas menyebut kepindahan sang pemain ke PSG merupakan kesalahan terbesar dalam kariernya. Salah satu alasannya karena di PSG Neymar diklaim akan kesulitan untuk menjadi pemain terbaik di dunia.

"Neymar seharusnya berada di klub dengan tradisi juara Eropa yang kuat seperti Real Madrid, Barcelona, atau klub Inggris dan Jerman," ujar Rivaldo kepada Sport.

"Jika Anda memenangkan gelar Liga Champions, maka akan lebih mudah menjadi pemain terbaik di dunia."

"Sebagai contoh nyata adalah Ronaldinho, ia meninggalkan PSG lalu memilih bergabung dengan Barcelona dan akhirnya menjadi pemain terbaik dunia."

"Saya rasa Neymar telah membuat kesalahan dan sekarang dia dapat memperbaikinya," pungkasnya.

Artikel Tag: Neymar, Paris Saint-Germain, Barcelona, Rivaldo