Oxlade-Chamberlain Akui Kekecewaan Musim Lalu Pacu Liverpool

Berita Liga Inggris: Alex Oxlade-Chamberlain percaya bentuk menakjubkan Liverpool di Liga Premier musim ini telah dipicu oleh kekecewaan musim lalu.

Setelah total 97 poin membuat mereka tetap kalah dari Manchester City pada musim 2018-19, The Reds mengklaim 64 poin dari kemungkinan 66 poin di kompetisi papan atas Inggris musim ini.

Dan setelah memenangkan Liga Champions, Piala Super UEFA dan Piala Dunia Klub FIFA dalam waktu kurang dari tujuh bulan, Oxlade-Chamberlain menyatakan kemenangan menjadi kebiasaan bagi tim Jurgen Klopp.

Gelandang itu mengatakan kepada Liverpoolfc.com: "Cara Anda dapat menjelaskan sesuatu seperti itu adalah jika Anda melihat Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo, setelah apa yang mereka buat selama bertahun-tahun, mereka mungkin menjalani satu musim atau tahun kalender dengan mencetak 70 gol dan jika mereka mencapai 45 gol pada tahun berikutnya mereka mungkin tidak puas dan orang-orang di sekitar mungkin tidak puas.

"Setelah Anda membuktikan kepada diri sendiri dan secara eksternal apa yang dapat Anda capai dan tingkat yang dapat Anda capai, saat itulah perbedaannya.

"Ketika Anda secara konsisten bersaing tahun demi tahun, atau sedekat mungkin, ketika Anda puas dengan diri sendiri, orang lain akan puas.

"Itulah mengapa orang-orang seperti dua pemain yang saya sebutkan, mereka mampu mempertahankannya dari tahun ke tahun, selama 10 atau 15 tahun.

"Ketika saya melihat musim lalu, bagaimana itu selesai dan kami tidak memenangkan liga dengan 97 poin, Anda juga harus menghargai apa yang berhasil dilakukan Man City tahun itu, setahun setelah mereka memenangkannya dengan 100 poin.

"Untuk kemudian bersaing dan mendapatkan 98 poin musim depan membutuhkan banyak kekuatan mental dan dibutuhkan semacam keinginan untuk bersaing lagi tahun depan dan tidak puas dengan apa yang telah Anda lakukan.

"Kami berada di jalur yang bagus saat ini. 97 poin dan Anda mendapatkan kekecewaan itu, yang membuat kami lapar untuk tahun ini. Kami melaluinya dengan baik pada saat ini. Tetapi dengan mentalitas yang sama, pekerjaan itu belum selesai."

Artikel Tag: Premier League 2020, Liverpool, Alex Oxlade-Chamberlain