Kai Havertz Diklaim sebagai Sumber Masalah di Arsenal

Berita Liga Inggris: Mantan bek Chelsea, Frank Leboeuf, berkeyakinan bahwa kedatangan Kai Havertz justru 'menciptakan masalah' bagi Arsenal, mengingat sang pemain belum menemukan posisi terbaiknya.

Banyak yang bertanya-tanya ketika Mikel Arteta memutuskan untuk menggelontorkan dana sebesar 65 juta pound sterling untuk merekrut Kai Havertz di musim panas, setelah mengalami tiga tahun yang bergejolak di Stamford Bridge.

Dan setelah gagal memberikan kontribusi dalam sembilan penampilan pertamanya, kritik terhadap transfer tersebut semakin meningkat, meskipun pemain asal Jerman tersebut mencetak gol pertamanya untuk Arsenal dari titik putih melawan Bournemouth dan menjadi pemberi assist untuk gol kemenangan saat melawan Manchester City.

Frank Leboeuf menjadi salah satu pengkritiknya yang paling terkenal, dan baru-baru ini mengklaim bahwa posisi terbaik pemain berusia 24 tahun itu adalah 'di bangku cadangan'. Selama terobosannya di Bayer Leverkusen, Havertz adalah seorang gelandang serang, namun ia sering dimainkan sebagai penyerang tengah atau pemain sayap, sementara Arteta mencoba untuk mengubahnya menjadi gelandang serang kiri untuk menggantikan Granit Xhaka.

"Dia adalah sebuah teka-teki, kami tidak tahu di mana kami harus menempatkannya. Itulah masalahnya, ketidakkonsistenannya di level atas," kata Leboeuf kepada Metro. "Semuanya terorganisir dengan sangat baik di Arsenal musim lalu. Kami tahu para gelandang, kami tahu para penyerang, semuanya. Dan karena label harganya, Anda harus memainkannya tetapi itu membuat tim tidak terorganisir.

"Anda memiliki striker – [Eddie] Nketiah atau [Gabriel] Jesus – dan kemudian Anda memiliki [Bukayo] Saka, [Gabriel] Martinelli atau [Leandro] Trossard di sayap. Anda tidak membutuhkannya di lini depan. Di lini tengah, karena Anda memiliki [Martin] Odegaard, Anda membutuhkan dua gelandang yang kuat untuk merebut bola. Jadi, Anda tidak membutuhkannya. Jadi, Anda telah menciptakan masalah karena Anda merekrutnya. Dia memiliki bakat yang luar biasa ketika dia dalam kondisi terbaiknya. Namun saat ini, dia lebih merupakan masalah daripada solusi.

"Itulah mengapa saya mengatakan bahwa ia akan lebih baik berada di bangku cadangan karena Arteta tidak menemukan solusi untuk membuatnya berada dalam kondisi terbaiknya dan memastikan hal tersebut tidak memengaruhi tim. Saat ini, Havertz di lapangan mempengaruhi kondisi dan ritme tim. Saya senang melihat dia meninggalkan Chelsea karena dia memiliki masalah yang sama. Anda harus mengorbankan pemain untuk memasukkan Havertz. Itulah masalahnya."

Artikel Tag: Frank Leboeuf, Kai Havertz, Arsenal