Buntut Insiden Rasis, Hukuman Berat Siap Hampiri Francesco Acerbi

Berita Liga Italia: Bek Inter Milan, Francesco Acerbi terancam sanksi larangan bertanding yang cukup lama setelah diduga melakukan tindakan rasis kepada Juan Jesus.

Saat pertandingan Serie A yang menegangkan antara sang pemuncak klasemen dan sang juara bertahan mulai mendekati akhir, Juan Jesus tertangkap kamera sedang berbicara dengan wasit Federico La Penna.

Dia terlihat menunjuk lencana “Keep Racism Out” di bajunya dan menuduh Francesco Acerbi telah mengeluarkan ungkapan rasis kepadanya.

Bek tengah Napoli itu mencoba untuk melupakan insiden tersebut saat berbicara kepada DAZN setelah pertandingan, menyoroti bagaimana 'apa yang terjadi di lapangan, tetap di lapangan' dan bahwa Acerbi 'telah meminta maaf'

Meskipun begitu, dia kemudian menggunakan akun Instagram pribadinya untuk merefleksikan insiden itu lagi. TMW merinci bagaimana Acerbi dapat menghadapi risiko larangan bermain dalam jangka waktu yang lama jika laporan inspektur federal mengkonfirmasi tuduhan Juan Jesus.

Berdasarkan Pasal 28 dari Kode Keadilan Olahraga, sang bek Inter Milan dapat dilarang bermain setidaknya selama 10 pertandingan sebagai akibat dari tindakan rasisme tersebut, dengan kemungkinan skorsing yang lebih lama.

Kasus ini hanya akan berkembang jika bukti-bukti bisa ditemukan, termasuk bukti video dan gerak bibir sang pemain. Namun untuk saat ini, buktinya belum cukup.

👀 #Acerbi al ritorno a Milano: "Non ho detto nessuna frase razzista, su questo sono molto sereno. Non ho sentito Juan #Jesus e neanche i compagni. Purtroppo nel calcio succedono certe cose ma finiscono in campo. Mi dispiace lasciare la Nazionale, ma è giusto così. Se ora… pic.twitter.com/WeKnWqTWBI

— calciomercato.it (@calciomercatoit) March 18, 2024

Artikel Tag: Francesco Acerbi, Inter Milan, Juan Jesus