Riuhnya GOR Kertajaya Buat Banyak Orang Tercengang

Berita Basket Indonesia : GOR Kertajaya Surabaya menjadi markas tim CLS Knights Indonesia saat bertanding di kompetisi Asean Basketball League (ABL). Memasuki babak playoff, GOR ini menjadi salah satu arena yang paling ramai saat tim kesayangan mereka bertanding. Tidak heran, banyak orang dibuat tercengang oleh antusiasme penonton basket di Surabaya.

Berbeda dengan pendukung dari negara Asia lainnya, fans CLS menggunakan 'senjata andalan' mereka yaitu tutup panci dan terompet untuk membuat suara demi mendukung Brandon Jawato cs. Meski terlihat konyol, rupanya hal ini cukup membuat seisi GOR menjadi gaduh. Terlebih lagi, penonton CLS juga mempunyai sorakan atau chants tersendiri dalam membantu timnya meraih kemenangan.

Hal ini tentu menjadi salah satu faktor X kemenangan CLS hingga bisa menembus babak final. Saking riuhnya GOR Kertajaya, beberapa orang lantas dibuat tercengang. Salah satunya adalah artis Indonesia yang menyempatkan diri menonton pertandingan semifinal CLS melawan Mono Vampire lalu yaitu Caesar Gunawan.

“Beda rasanya. Bahkan untuk level pertandingan Asian Games, Kompetisi 3x3 Level Nasional, dan lainnya, riuh ramainya sungguh mengagumkan. Saya sebagai orang yang pertama kali nonton langsung merasa sangat terhibur. Kalau saya, sih, jelas ‘Satu Nyali’ sama mereka,” ucap Caesar.

Tidak hanya dari orang Indonesia, riuhnya penonton di Surabaya juga menuai banyak pujian dari komentator ABL yang bertugas meliput pertandingan CLS. Kala itu, sang komentator secara jelas-jelasan mengucapkan bahwa GOR Kertajaya mirip dengan stadion sepakbola yang jumlah penontonnya mencapai puluhan ribu.

Artikel Tag: abl, CLS Knights, GOR Kertajaya, Augie Fantinus, Caesar Gunawan