5 Alasan Jose Mourinho Berpeluang Melatih PSG Musim Depan

Berita Liga Prancis: Rumor Jose Mourinho yang dikabarkan akan menyeberang ke Paris memang sudah beredar cukup lama. Mou sendiri sudah membantahnya dan menegaskan dirinya akan tetap berkonsentrasi untuk menangani Manchester United. Meskipun begitu, Football Whispers telah mengidentifikasi lima alasan mengapa Mourinho bisa saja tertarik untuk pindah ke Paris.

Kabar kurang harmonisnya hubungan antara Mourinho dan para petinggi United sudah terdengar cukup lama. Mourinho dilaporkan tidak senang di Old Trafford dan menginginkan dukungan lebih di bursa transfer. Sementara agennya, rupanya telah berbicara dengan Paris Saint-Germain mengenai langkah selanjutnya.

Jadi apakah Mou sudah sudah merasa cukup dan siap untuk pindah ke ibukota Prancis?

Football Whispers telah mengidentifikasi lima alasan mengapa Mourinho bisa saja tertarik untuk pindah ke Paris.

1. Dukungan kuat di bursa transfer

Sejak diambil alih oleh investor dari Qatar pada tahun 2012, PSG berubah menjadi klub kaya raya yang membutuhkan tangan dingin seorang pelatih terkenal. Jika Mou bergabung dengan PSG, bukan tidak mungkin manajemen Les Parisiens dengan senang hati menyediakan dana besar untuk berbelanja pemain dalam memenuhi ambisi klub menguasai Eropa. Dia juga memiliki karakter dan karisma yang disukai oleh orang Paris dan PSG akhirnya memiliki seseorang yang sesuai dengan ambisi mereka.

2. Bakat dalam kemewahan

Meskipun menghabiskan 310 juta poundsterling hanya dalam waktu dua tahun, skuad Manchester United masih jauh lebih lemah daripada PSG. Mourinho tahu dia butuh bala bantuan di United untuk bersaing memperebutkan gelar, namun pindah ke pemimpin Ligue 1 akan memberinya skuad siap pakai yang siap menghadapi tantangan di puncak klasemen. PSG saat ini hanya butuh seseorang yang memiliki pengatur strategi yang jitu serta mampu memberikan petunjuk untuk melewati pertandingan berat.

3. Lini serang yang tak tertandingi

Di Premier League Mou harus berusaha mencari cara mengalahkan kegananasan Manchester City. Tapi di Liga Champions justru PSG yang jauh lebih produktif daripada tim arahan Pep Guardiola. Sejauh ini Edinson Cavani, Kylian Mbappe, dan Neymar mampu menorehkan 58 gol di Liga Champions, sedangkan City baru 50 gol.

4. Tak perlu kembangkan pemain muda

Di Manchester United memiliki tradisi memberikan kesempatan kepada pemain muda hasil didikan akademi sepakbola mereka yang sudah berjalan sekitar 80 tahun. Hal tersebut tentunya bagus, namun jika fokusnya adalah mengejar kesuksesan hal tersebut bukanlah menjadi fokus pelatih. PSG sendiri memiliki kebijakan membeli pemain muda yang siap pakai seperti pada kasus Kylian Mbappe.

5. Hanya fokus pada Liga Champions

Sejak diambil alih investor Qatar, PSG selalu menjadi favorit juara Ligue 1 setiap musimnya. Musim lalu menjadi pengecualian karena mereka harus tergelincir dan gelar Liga Prancis diambil oleh AS Monaco. Namun dengan skuad yang ada saat ini, Mou hanya perlu fokus pada Liga Champions tanpa harus terlalu mengkhawatirkan lawan-lawannya di Ligue 1.

Artikel Tag: Jose Mourinho, Manchester United, PSG, Ligue 1