Berita TSC 2016: Pergerakannya Terbaca, Febri Tidak Tinggal Diam

Liga Olahraga - Berita TSC 2016: Febri Hariyadi berusaha untuk menambah variasi pergerakannya dalam memberi teror untuk pertahanan lawan. Dirinya memang sangat diandalkan Djadjang Nurdjaman untuk menyisir sisi kanan penyerangan tim Persib Bandung.

Menjadi katalisator permainan Persib sejak naik kelas dari Persib U-21 pada putaran kedua TSC, Febri mendapat peran besar di tim. Karena hadirnya winger muda itu memberi warna baru di sektor sayap terutama kecepatan yang bisa merepotkan bek-bek lawan. Febri juga bisa mencetak gol pada 2 laga awalnya di ke gawang Persegres dan PSM Makassar dan membuatnya dianggap bocah ajaib dari Bandung.


Namun perlahan kejutan yang dirinya perlihatkan kini mulai memudar, bek lawan kini sudah memperhitungkan keberadaan Febri. Dampaknya sayap yang akrab disapa Bow itu kesulitan membongkar pertahanan Persipura dan Semen Padang karena dia terus mendapat kawalan full back kiri dari kubu lawan. Febri pun sadar dirinya perlu menyiapkan cara baru supaya serangannya dari kanan hidup lagi.


"Memang saya sebagi pemain harus lebih waspada lagi terhadap pemain lawan yang sudah mulai tahu dengan permainan saya jadi harus ditambah lagi (variasi)," beber Febri dalam temu media di Kantor Persela, Lamongan, Jumat (25/11/2016).


Pemain yang sempat masuk bidikan Persiba Balikpapan di paruh musim itu pun menuturkan dirinya akan mulai menunjukan lagi kebolehannya pada laga kontra Persela. Pemilk nomor 19 tersebut sebelumnya memang cedera akibat benturan di laga sebelumnya. Namun menurutnya cederanya tidak parah dan masih dalam tahap wajar. Jebolan SSB UNI Bandung itu pun siap tempur untuk mengacak-acak sektor pertahanan Laskar Joko Tingkir.


"Kondisi sudah fit lagi karena kemarin saya sempat cedera juga kan bukan cedera yang parah, cuma ada memar aja di bagian engkel dan latihan juga tetap jalan, tidak ada masalah untuk kondisi," bebernya.


Bow sendiri mengatakan dirinya tidak tebang pilih dalam memandang siapa pemain lawan yang membahayakan timnya. Menurutnya justru kesolidan Persela lah yang harus digarisbawahi lantaran skuat besutan Aji Santoso itu bukan klub yang mengandalkan para pemain bintang. Sehingga siapapun bisa saja memberikan hukuman bagi Persib jika mereka lengah dan lepas konsentrasi.


"Saya sebagai pemain mewaspadai seluruh pemain Persela jadi bagi saya tidak ada yang harus diistimewakan. Bagi saya kualitas dan teamwork mereka perlu juga kita waspadai," tukas Bow.

Artikel Tag: Febri Hariyadi, Persib, Bandung, TSC 2016