Diego Pacheco Sebut Sadjo "Nekat", Yakin Gaya Agresif Akan Berujung KO

Penulis: Hanif Rusli
Rabu 10 Des 2025, 10:32 WIB - 118 views
Diego Pacheco merasa pertarungan Sabtu malam nanti adalah ujian sebenarnya bagi Sadjo. (Foto: Fight TV)

Diego Pacheco merasa pertarungan Sabtu malam nanti adalah ujian sebenarnya bagi Sadjo. (Foto: Fight TV)

Ligaolahraga.com -

Diego Pacheco tidak terlalu terkesan dengan rekam jejak Kevin Lele Sadjo.

Meski petinju asal Kamerun itu memiliki rekor sempurna 26-0 dengan 23 kemenangan KO sejak debut profesionalnya pada 2017, Pacheco menilai statistik tersebut menipu.

Menurutnya, sebagian besar lawan Sadjo berada jauh di bawah standar seorang petinju usia 35 tahun yang pernah memegang gelar EBU kelas super menengah.

Dari 11 lawan pertama yang dikalahkan Sadjo, 10 di antaranya bahkan memiliki rekor negatif.

Dalam lima kemenangan terakhirnya, tiga diraih atas petinju yang sudah menelan sedikitnya sembilan kekalahan.

Karena itu, Diego Pacheco merasa pertarungan Sabtu malam nanti — yang akan menjadi main event 12 ronde di Adventist Health Arena, Stockton, California — adalah ujian sebenarnya bagi Sadjo.

Duel ini juga akan menjadi pertama kalinya Sadjo menghadapi petinju yang belum pernah kalah.

Meski meragukan kualitas lawan-lawan Sadjo, Pacheco tetap memprediksi petinju tersebut tampil jauh lebih agresif daripada Trevor McCumby, lawan terakhirnya.

Pada pertarungan Juli lalu, Pacheco menang mudah atas McCumby, yang lebih banyak bertahan daripada menyerang.

Ia mendominasi seluruh ronde dan meraih kemenangan mutlak dengan skor telak.

Diego Pacheco percaya Sadjo akan tampil habis-habisan, gaya yang menurutnya justru membuka peluang terjadinya KO.

Ia menyebut Sadjo sebagai petinju yang “lebih gila” — sosok yang bertarung tanpa terlalu memikirkan risiko, terus maju, dan mengandalkan tekanan. Pacheco menilai gaya seperti itu sangat cocok untuk ia manfaatkan.

Petinju asal Los Angeles yang memiliki rekor 24-0 (18 KO) ini merupakan penantang peringkat ketiga WBO untuk gelar milik Terence Crawford.

Sadjo sendiri berada di peringkat kedelapan versi badan yang sama, sebuah penilaian yang bahkan membuat Pacheco heran mengingat kualitas lawan-lawan yang pernah dihadapi petinju Kamerun tersebut.

Menurut Diego Pacheco, justru Sadjo yang akan menghadapi lompatan level kompetisi lebih besar. Ia menegaskan bahwa ia tidak akan meremehkan lawannya dan mengakui Sadjo memiliki kekuatan pukulan yang nyata.

Namun ia juga mencatat bahwa sebagian besar KO Sadjo datang dari lawan-lawan yang berdiri diam di depannya — gaya yang tidak pernah ia gunakan.

Pacheco terkenal dengan permainan kaki yang lincah serta jab yang efektif, sesuatu yang ia yakini akan membuatnya unggul.

Pacheco sempat frustrasi tahun ini karena pertarungan-pertarungan besar yang ia harapkan belum terwujud. Dua laga terakhirnya berakhir tanpa KO, sesuatu yang ia nilai tidak mencerminkan kemampuannya sebagai salah satu pukulan terkuat di divisinya. Karena itu, ia berniat menutup 2025 dengan penampilan meyakinkan — dan kali ini, dengan sebuah KO.

Namun begitu, Pacheco sadar bahwa memaksakan KO justru membuat hasil tersebut sulit datang. Ia bertekad fokus pada boxing-nya: bergerak, mengontrol, mendominasi. “Jika saya melakukan semuanya dengan benar,” ujarnya, “KO-nya akan datang dengan sendirinya.”

Artikel Tag: Diego Pacheco

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/diego-pacheco-sebut-sadjo-nekat-yakin-gaya-agresif-akan-berujung-ko
118
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini