Canelo Alvarez Tidak Remehkan Jaime Munguia, Bisa Duel Ulang Jika Kalah

Juara kelas menengah super sejati Canelo Alvarez percaya bahwa penantang Jaime Munguia akan memberinya ujian yang lebih berat daripada lawan terakhirnya ketika mereka bertemu di T-Mobile Arena di Las Vegas, Nevada pada 4 Mei mendatang.

Dalam pertarungan terakhirnya pada bulan September, superstar Meksiko berusia 33 tahun itu berhasil mempertahankan sabuk juara dunia WBC, WBA, WBO, IBF, dan Ring Magazine-nya melawan juara kelas menengah junior sejati Jermell Charlo.

Charlo asal Texas, berusia 33 tahun, hampir tidak memenangkan satu ronde pun dan terlihat puas bertahan untuk mendengar bel akhir. Sesuai kontrak, Alvarez mengharapkan Munguia, 27 tahun, rekan senegaranya, untuk datang bertarung dan pergi dengan gagahnya.

“Pertarungan ini adalah sumber kebanggaan besar bagi saya karena ini semua tentang Meksiko. Dengan gaya bertarung kami, ini akan menjadi pertarungan besar bagi tinju Meksiko. Para penggemar akan menjadi pemenangnya. Akhir pekan Cinco de Mayo di Las Vegas,” kata Canelo Alvarez.

“Ini adalah kemenangan bagus [melawan Charlo]. Saya mengendalikan pertarungan sepanjang waktu. Mempertahankan gelar juara sejati saya sangat penting bagi saya.”

Alvarez sebelumnya telah menyatakan bahwa dia tidak akan menghadapi sesama Meksiko, yang secara luas dianggap sebagai serangan langsung terhadap David Benavidez, yang aktif menantang Alvarez selama bertahun-tahun.

Juara tersebut mengatakan bahwa dia tidak merasa tertekan untuk menghadapi Benavidez berusia 27 tahun itu, meskipun tekanan dari para penggemar dan ahli.

“Dia tidak memberikan apa pun untuk saya. Satu-satunya hal yang Benavidez tawarkan adalah 25 pound lebih beratnya pada hari pertarungan,” kata Alvarez.

“Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun. Pertarungan ini dengan Jaime Munguia, Anda harus menghormatinya. Ingatlah bahwa semua kalian meminta [Gennadiy] Golovkin, Callum Smith, Billy Joe Saunders dan kemudian…

“[Benavidez] tidak berada dalam posisi untuk menawarkan kontrak atau uang kepada saya.

“Saya sudah menyebutkan sebelumnya bahwa saya tidak suka bertarung dengan sesama petinju Meksiko. Alasannya adalah karena saya dengan bangga mewakili negara saya. Munguia telah memperoleh haknya untuk bertarung melawan saya.

“Pada akhirnya, akan ada kritikus yang tidak pernah puas.”

Pertarungan dengan Munguia akan menjadi pertama kalinya Canelo Alvarez menghadapi seorang sesama Meksiko sejak kemenangan telaknya atas Julio Cesar Chavez Jr tujuh tahun yang lalu.

Canelo Alvarez mengatakan bahwa Jaime Munguia adalah orang terhormat yang telah memperoleh haknya untuk menantang sabuk juara.

“Munguia adalah petinju cerdas dan disiplin yang pukulannya keras. Dia adalah petinju pukulan keras dan saya suka tantangan. Dia adalah petinju yang dapat memberikan pertunjukan yang pantas bagi para penggemar,” kata Alvarez.

“Kita harus berlatih 100 persen karena petinju yang Jaime Munguia adalah. Seorang petinju yang tangguh dan bertekad. Saya tahu apa yang saya hadapi pada 4 Mei.”

Diberitakan bahwa kontrak antara kedua petinju tersebut mencakup klausul pertandingan ulang yang menguntungkan Alvarez, yang memungkinkannya menghadapi Munguia untuk kedua kalinya jika ia kalah dalam pertarungan pertama mereka.

Artikel Tag: Canelo Álvarez, Jaime Munguia