Singkirkan Petenis Unggulan Keenam Di Paris, Ini Reaksi Barbora Krejcikova

Berita Tenis: Barbora Krejcikova yang pekan lalu menjuarai Strasbourg International memperpanjang kemenangannya menjadi delapan kemenangan usai memenangkan babak ketiga French Open musim 2021.

Demi babak keempat French Open, petenis berkebangsaan Ceko secara mengejutkan berhasil menaklukkan petenis unggulan keenam, Elina Svitolina dengan hasil impresif 6-3, 6-2.

Musim lalu, Roland Garros, Paris menjadi tempat bagi petenis berkebangsaan Ceko melakukan gebrakan di nomor tunggal. Mantan petenis peringkat 1 dunia nomor ganda yang memenangkan gelar French Open nomor ganda putri bersama rekan senegaranya, Katerina Siniakova, turun di nomor tunggal sebagai petenis peringkat 114 dunia. Tetapi, ia berhasil melaju ke babak keempat yang membuatnya mampu menembus ke peringkat 100 besar. Sejak saat itu, performanya terus meningkat di nomor tunggal.

Pada Maret musim ini, petenis berusia 25 tahun melaju ke final turnamen WTA level 1000 di Dubai (kalah dari Garbine Muguruza) dan pekan lalu, ia memenangkan gelar turnamen WTA nomor tunggal pertama dalam kariernya di Strasbourg.

Setelah mengantongi kemenangan pertama atas petenis peringkat 10 besar di Roma dengan mengalahkan Sofia Kenin, petenis berkebangsaan Ceko mencetak kemenangan kedua atas petenis di peringkat tersebut setelah mengalahkan petenis berkebangsaan Ukraina, Svitolina demi kembali ke pekan kedua di French Open.

Memasuki babak ketiga French Open musim 2021, Krejcikova tampil dengan penuh serangan di sepanjang pertandingan, termasuk mendaratkan 38 winner dan melakukan 28 unforced error.

Sementara petenis yang telah tiga kali melaju ke perempatfinal di Roland Garros, Svitolina menghasilkan 20 winner dengan 19 unforced error, tetapi tidak mampu tampil konsisten.

Petenis peringkat 33 dunia tidak diragukan berhasil memenangkan game paling penting di pertandingan tersebut, yakni game yang melibatkan 13 deuce demi merebut keunggulan 5-3 di set pertama. Ia mengamankan empat break point dan menyelesaikan game tersebut dengan forehand winner.

“Saya tidak benar-benar ingat game tersebut,” aku Krejcikova. “Saya hanya tahu bahwa saya servis untuk waktu yang cukup lama dan setelah itu silih berganti deuce, advantage, deuce, advantage, deuce, advantage. Saya pikir, itu mungkin kunci dari pertandingan kali ini, bahwa saya mampu mempertahankan servis saya.”

Ia juga merasa senang bisa tetap bertahan dengan strategi agresifnya untuk menutup pertandingan, termasuk menyerang dengan tiga winner untuk mematahkan Svitolina di game terakhir.

“Saya telah melakoni banyak pertandingan ketika saya unggul, lalu saya mulai bermain dengan benar-benar pasif dan saya pun kalah,” tambah Krejcikova.

“Jadi, saya tidak ingin melakukan kesalahan yang sama. Saya hanya mengatakan kepada diri saya sendiri bahwa saya akan memainkan pukulan saya dan saya akan menang atau kalah.”

Berdiri di antara Krejcikova dan satu tempat di perempatfinal French Open adalah runner up musim 2018, Sloane Stephens yang mengalahkan petenis berkebangsaan Ceko lain, Karolina Muchova.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Barbora Krejcikova, Elina svitolina