Jadi Juara Grand Slam Bantu Kenin Terhindar Dari Kekalahan Di Abu Dhabi

Berita Tenis: Petenis unggulan pertama, Sofia Kenin mengetahui dengan baik bagaimana mengatasi tekanan besar dalam sebuah pertandingan tenis.

Lagipula, petenis AS merupakan petenis yang mengamankan tiga break point krusial di final Australian Open musim 2020 dalam perjalanan memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya.

Petenis unggulan pertama mungkin tidak mempertaruhkan hal yang setinggi itu di babak ketiga Abu Dhabi Open melawan Yulia Putintseva, tetapi ia harus mengingat kembali kegigihan dan ketenangan yang sama demi melaju ke perempatfinal.

Petenis berusia 22 tahun cukup terkejut ketika Putintseva mendapatkan peluang untuk menutup pertandingan dengan keunggulan 6-5 di set kedua setelah petenis berkebangsaan Kazakhstan juga memenangkan set pertama.

Menghadapi peluang match point, petenis peringkat 4 dunia mempertahankan ketenangan, berusaha keluar dari bahaya, dan akhirnya memenangkan set kedua melalui babak tiebreak.

Juara Australian Open musim 2020 mungkin tidak memainkan permainan terbaik, tetapi ia masih bisa merebut keunggulan 5-2 di set penentu dan akhirnya berhasil melenggang ke perempatfinal Abu Dhabi Open dengan kemenangan 3-6, 7-6, 6-4.

“Saya merasa pertandingan kali ini lebih menjadi pertandingan mental. Tentu, itu juga pertarungan fisik dan saya tidak bermain dengan cara yang saya inginkan, tetapi ia bermain dengan baik,” ungkap Kenin.

“Saya rasa menjadi juara Grand Slam sangat membantu, mengetahui hal yang harus dilakukan di momen menantang seperti itu, dan saya mampu menemukan ritme permainan saya pada akhirnya. Saya hanya harus menemukan jalan untuk melaluinya, jadi, saya senang dengan cara saya berjuang.”

Petenis AS dan Putintseva belum pernah bertemu di pertandingan turnamen WTA sebelumnya, tetapi mereka berlatih bersama dalam beberapa kesempatan, sehingga mereka mengetahui permainan masing-masing.

“Saya pastinya bisa mendapatkan kepercayaan diri lebih. Saya selalu kalah darinya di sesi latihan, jadi saya senang bisa mendapatkan peluang untuk mengalahkannya,” tambah Kenin.

Petenis peringkat 4 dunia masih belum memperlihatkan performa terbaiknya di Abu Dhabi Open dan ia tampaknya harus menemukan level lain dari permainannya demi mengalahkan lawannya di perempatfinal dan melaju ke semifinal.

Di perempatfinal, Kenin akan berhadapan dengan petenis unggulan kesembilan, Maria Sakkari yang mengalahkan Garbine Muguruza, petenis yang kalah dari petenis unggulan pertama di final Australian Open musim 2020.

Sementara itu, petenis berkebangsaan Ukraina, Marta Kostyuk akan menantang petenis berkebangsaan Spanyol, Sara Sorribes Tormo di perempatfinal lain. Kostyuk tampil dominan ketika mengalahkan Tamara Zidansek dengan hasil telak 6-1, 6-1 dan Sorribes Tormo memetik kemenangan 7-5, 6-3 atas Anastasia Gasanova.

Artikel Tag: Tenis, Abu Dhabi Open, Sofia Kenin, Yulia Putintseva