Arthur Rinderknech Merasa Seperti Rafael Nadal Dari Segi Ini

Berita Tenis: Rafael Nadal tidak menggunakan jasa spesialis kesehatan mental profesional dan petenis berkebangsaan Perancis, Arthur Rinderknech memiliki pendekatan yang sama dengannya.

Kekuatan mental Nadal telah disebut-sebut banyak orang sebagai faktor terbesar dalam kesuksesannya selama bermusim-musim. Tetapi, petenis berkebangsaan Spanyol dikenal memiliki sejumlah orang yang sangat dekat di sekelilingnya dan sebagian besar dari timnya berasal dari keluarganya.

Dalam wawancara baru-baru ini dengan WeLoveTennis, petenis berkebangsaan Perancis mengklaim bahwa ia mengharapkan tim intinya untuk fokus terhadap sisi mental.

“Saya merasa seperti Rafael Nadal terkait hal itu, saya pikir semuanya tergantung pelatih saya agar saya mengasah kemampuan itu,” ungkap Rinderknech.

“Saya tidak bisa memisahkannya dari permainan, dari latihan, dari kehidupan sebagai petenis, dari kehidupan pribadi.”

Sejumlah petenis kenamaan dunia seperti Petra Kvitova, Iga Swiatek, Stefanos Tsitsipas, dan Denis Shapovalov menggunakan psikolog olahraga atau semacamnya dalam beberapa musim terakhir. Sementara petenis berkebangsaan Austria, Dominic Thiem berulang kali menekankan pentingnya kesehatan mental, terutama setelah ia memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya di US Open musim lalu.

Petenis berkebangsaan Perancis juga menggarisbawahi seberapa berbeda setiap petenis memiliki pendekatan yang berbeda terkait kesehatan mental. Ia mengakui bahwa beberapa petenis mungkin merasa lebih nyaman bersama pelatih mental daripada pelatih utama yang merangkap sebagai psikolog.

“Saya melihatnya seperti itu. Tetapi saya juga bisa memahami bahwa petenis lain merasa lebih nyaman bersama pelatih mental profesional,” tambah Rinderknech.

Nadal sendiri sebelumnya telah berbicara secara publik tentang pentingnya kesehatan mental. Beberapa bulan lalu, ia mengungkapkan bahwa ia juga mengalami stres seperti atlet lain. Tetapi di waktu yang sama, ia juga mengingatkan penggemar bahwa sebagian besar atlet adalah sosok yang beruntung karena mereka melakukan hal yang sangat mereka sukai.

“Semua orang melihat hal itu dengan cara yang berbeda. Kami berada di bawah tekanan karena kompetisi membuat anda merasa lebih stress. Tetapi di waktu yang sama, kami sangat beruntung, karena kami bisa bekerja dengan menjalani hal yang kami sukai,” ungkap Nadal kepada CBS News.

Sementara itu, petenis berusia 26 tahun sejauh ini telah melalui musim 2021 yang cukup baik. Meskipun musim ini ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk berkompetisi di ajang Challenger, ia saat ini menghuni peringkat 70 dunia.

Beberapa pencapaian terbaik Rinderknech pada musim ini adalah melaju ke perempatfinal di Lyon, Bastad, dan Gstaad, serta semifinal di Kitzbuhel.

Artikel Tag: Tenis, Arthur Rinderknech, Rafael Nadal