Andy Murray Berharap Wimbledon 2021 Tak Menjadi Edisi Terakhir Baginya

Penulis: Dian Megane
Selasa 22 Jun 2021, 17:32 WIB
Andy Murray bersemangat untuk kembali beraksi di Wimbledon musim 2021

Andy Murray ketika tampil di Queen's Club Championships musim 2021

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Andy Murray menyatakan bahwa ia ingin memperpanjang kariernya di dunia tenis, tetapi mengakui bahwa hal tersebut tergantung bagaimana tubuhnya akan bertahan jelang Wimbledon yang mungkin bisa menjadi Grand Slam di London terakhir baginya.

Petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam telah mengalami sejumlah cedera dalam beberapa musim terakhir dan menjalani dua operasi pinggul agar bisa terus bermain. Saat ini berada di luar peringkat 100 besar, ia bermain dengan implan metal yang dimasukkan ke dalam pinggulnya. Sayangnya bagi petenis berkebangsaan Inggris, pinggul bukan hanya menjadi masalah yang ia hadapi. Ia telah melewatkan sebagian besar musim ini akibat cedera selangkangan.

Mantan petenis peringkat 1 dunia kembali beraksi di Queen’s Club pekan lalu dan mengalahkan Benoit Paire di babak pertama sebelum kalah dari petenis unggulan pertama, Matteo Berrettini yang menjuarai turnamen tersebut. Turnamen di Queen’s Club menjadi turnamen keempatnya pada musim 2021.

Terlepas dari perjalanan yang berliku, petenis berkebangsaan Inggris berjanji untuk mengerahkan kemampuan terbaik di Wimbledon. Ia berniat untuk memainkannya seakan itu adalah turnamen terakhir dalam kariernya, tetapi ia belum berencana untuk pensiun dari dunia tenis.

“Bagi saya, saya tidak terlalu khawatir tentang turnamen itu menjadi turnamen terakhir saya. Hal itu hanya sesuatu yang saya pikirkan. Saya telah mengalami banyak cedera dan begitu banyak kemunduran,” ungkap Murray.

“Saya ingin mendekati setiap turnamen dan setiap pertandingan seperti itu adalah hal terakhir buat saya, sehingga saya bisa mengerahkan kemampuan terbaik saya.”

Musim ini mantan petenis peringkat 1 dunia akan tampil di Wimbledon untuk kali ke-13. Pada musim 2013, ia menjadi petenis putra pertama Inggris di Open Era yang memenangkan gelar Grand Slam yang digelar di rumahnya sendiri dan untuk kali kedua pada musim 2016. Ia juga melaju ke semifinal Grand Slam tersebut dalam empat kesempatan, termasuk di final musim 2012.

“Saya akan memasuki situasi gelembung pada hari Rabu malam, jadi, saya akan tiba lebih awal untuk berlatih di Wimbledon. Semoga saya bisa melakoni sesi latihan berkualitas tinggi. Saya berlatih bersama Cilic dan saya akan berlatih bersama Roger (Federer) menuju akhir pekan ini,” papar Murray.

“Saya hanya berusaha untuk bermain bersama petenis yang biasa bermain dengan lihai di grass-court agar saya bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin. Saya tidak ingin edisi kali ini menjadi Wimbledon terakhir saya, tentu saya ingin tetap bermain, saya belum ingin berhenti saat ini.”

Dua musim lalu, petenis berkebangsaan Inggris memilih untuk hanya melakoni nomor ganda setelah ia baru kembali beraksi dari cedera. Ia menyatukan kekuatan dengan Serena Williams untuk melakoni nomor ganda campuran dan melaju ke babak ketiga. Tetapi hal tersebut tidak akan terjadi lagi pada edisi musim ini.

“Tidak, saya tidak berencana untuk melakoninya kali ini,” tukas Murray. “Nomor tunggal cukup bagi saya. Melakoni nomor tunggal terbukti cukup berat. Jadi, musim ini, saya akan melakoni nomor tunggal saja.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Andy Murray

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/andy-murray-berharap-wimbledon-2021-tak-menjadi-edisi-terakhir-baginya
1104  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini