10 Petenis Dengan Pendapatan Tertinggi, Kenin Bertengger Di Posisi Pertama

Berita Tenis: Turnamen WTA musim 2020 memunculkan banyak kejutan, termasuk dua juara Grand Slam baru, Sofia Kenin dan Iga Swiatek.

Meski musim 2020 terganggu akibat pandemi COVID-19, sejumlah petenis putri berhasil mencatatkan pendapatan cukup tinggi. Ashleigh Barty menyelesaikan musim 2020 dengan menghuni peringkat 1 dunia, tetapi ia tidak terdapat dalam daftar 10 petenis dengan pendapatan tertinggi pada musim ini, begitupun dengan Serena Williams.

10. Elise Mertens (Belgia) – 1.123.558 dolar AS (tunggal: 999.904 dolar AS; ganda: 123.654 dolar AS)

Mertens mengakhiri musim 2020 di peringkat 10 dunia dan satu-satunya petenis putri yang berada dalam daftar 10 petenis dengan pendapatan tertinggi tetapi tidak mencapai 1 juta dolar AS di nomor tunggal.

Musim ini ia menjadi runner up di Praha dan Linz, melaju ke perempatfinal US Open dan babak keempat Australian Open, serta mengantongi sejumlah hadiah uang dari nomor ganda.

9. Aryna Sabalenka (Belarusia) – 1.239.684 dolar AS (tunggal: 1.112.700 dolar AS; ganda: 126.984 dolar AS)

Musim 2020, petenis peringkat 10 dunia memenangkan tiga gelar, yakni di Doha, Ostrava, dan Linz. Bahkan di Ostrava, ia juga memenangkan gelar nomor ganda bersama Mertens. Di Grand Slam, hasil yang ia dapatkan kurang begitu meyakinkan dengan pencapaian terbaik ketika ia lolos ke babak ketiga French Open.

8. Jennifer Brady (AS) – 1.319.956 dolar AS (tunggal: 1.245.741 dolar AS; ganda: 74.215 dolar AS)

Brady menyelesaikan musim 2020 dengan menghuni peringkat 24 dunia dan memenangkan satu gelar di Lexington dan secara mengejutkan, ia melenggang ke semifinal US Open sebelum kalah dari sang juara, Osaka.

7.Petra Kvitova (Ceko) – 1.505.967 dolar AS (tunggal: 1.505.967 dolar AS; ganda: 6.550 dolar AS)

Kvitova musim ini tidak memenangkan satu gelar pun dan menjadi runner up di Doha. Tetapi performanya di Grand Slam membuat pundi-pundinya bertambah secara signifikan. Ia melaju ke semifinal French Open (kalah dari Kenin), perempatfinal Australian Open (kalah dari Barty), dan babak keempat US Open (kalah dari Rogers).

6. Simona Halep (Rumania) – 1.937.890 dolar AS 9 tunggal: 1.928.119 dolar AS; ganda: 9.771 dolar AS)

Petenis peringkat 2 dunia, Halep mengawali musim 2020 dengan lolos ke semifinal Australian Open dan memenangkan gelar di Dubai.

Setelah melewatkan US Open, Halep menjadi juara di Praha dan Roma sebelum melaju ke babak keempat French Open (kalah dari Swiatek).

5. Garbine Muguruza (Spanyol) – 1.942.072 dolar AS (tunggal: 1.942.072 dolar AS; ganda: - )

Muguruza mengawali musim 2020 dengan cek senilai 1,5 juta dolar AS setelah menjadi runner up Australian Open (kalah dari Kenin). Ia juga tampil di perempatfinal Doha.

Performanya di dua Grand Slam terakhir cukup mengecewakan, tetapi ia melaju ke semifinal di Roma.

4. Victoria Azarenka (Belarusia) – 1.991.783 dolar AS (tunggal: 1.991.783 dolar AS (tunggal: 1.959.453 dolar AS; ganda: 32.330 dolar AS)

Azarenka menikmati kesuksesan di paruh kedua musim 2020 setelah ia memenangkan Cincinnati Open sebelum menjadi runner up US Open (kalah dari Osaka).

3. Iga Swiatek (Polandia) – 2.261.213 dolar AS (tunggal: 2.179.271 dolar AS; ganda putri: 73.626 dolar AS; ganda campuran: 8.316 dolar AS)

Awal musim 2020, Swiatek hanya menghasilkan 675.189 dolar AS dan penghasilan terbesar Swiatek dapatkan ketika memenangkan French Open yang membuatnya mengantongi hadiah uang mencapai 1,9 juta dolar AS.

2. Naomi Osaka (Jepang) – 3.352.755 dolar AS (tunggal: 3.352.755 dolar AS; ganda: - )

Osaka menerima cek mencapai 3 juta dolar AS setelah memenangkan gelar US Open kedua dalam kariernya. Ia juga menjadi runner up di Cincinnati Open. Hal yang cukup mencengangkan adalah musim ini Osaka hanya melakoni empat turnamen dan menyelesaikan musim ini dengan 16-2.

1. Sofia Kenin (AS) – 4.302.970 dolar AS (tunggal: 4.187.581 dolar AS: ganda: 115.389 dolar AS)

Musim 2020 menjadi musim yang produktif bagi Kenin setelah ia menjadi juara Australian Open. Setelah itu ia menjadi runner up French Open (kalah dari Swiatek) dan melaju ke babak keempat US Open. Ia juga memenangkan gelar di Lyon dan menyelesaikan musim ini dengan menghuni peringkat 4 dunia.

Artikel Tag: Tenis, australian open, US Open, French Open, Sofia Kenin, Naomi Osaka, Iga Swiatek