Takaaki Nakagami Nilai Masalah RC213V Tetap Sama

Berita MotoGP: Honda RC213V 2024 mungkin terlihat sangat berbeda, tetapi menurut Takaaki Nakagami, kelemahan utamanya tetap sama.

Kabar baiknya adalah pihak Jepang yakin kemajuan nyata telah dicapai di beberapa bidang lain, yaitu putaran kualifikasi dan performa mesin. Menyusul kepergian Marc Marquez, Nakagami yang berada di LCR sejak 2018 menjadi pebalap RCV paling berpengalaman di lineup Honda saat ini.

Pebalap berusia 32 tahun itu berada di urutan ke-13 tercepat pada tes Sepang, satu detik di belakang juara dunia ganda Ducati Francesco Bagnaia dan 0,4 detik dari pebalap Honda Joan Mir (Repsol).

“Kami membuat langkah yang cukup besar hari ini. Target kami adalah meningkatkan lap kualifikasi dan yang pasti ya, ini adalah pertama kalinya saya bisa memasuki tahun 57-an jadi saya cukup senang. Namun waktu puncaknya satu detik lebih cepat!" kata Takaaki Nakagami tentang serangan waktunya

“Tentunya, keunggulan [motor baru] adalah performa mesinnya. Kecepatan tertinggi dan penyaluran torsi jauh lebih mulus. Cukup mudah untuk memahami apa yang terjadi pada motor ini dan ini jauh lebih baik dibandingkan motor tahun lalu."

“Seluruh paket menurut saya sudah membaik. Aero juga. Tapi sejujurnya, grip belakangnya hampir sama. Maksud saya pada akhirnya keempat pebalap banyak mengeluh tentang grip belakang, berputar." “Ini titik terburuknya karena kita tidak bisa mematikan putarannya dan kita tidak bisa menjatuhkan putarannya, jadi ini terus berputar, berputar, berputar. Itu sebabnya setelah 10 lap ban kami turun drastis. Terutama tikungan 3 dan dua tikungan terakhir kami memiliki jumlah putaran yang gila-gilaan."

Artikel Tag: LCR Honda, Takaaki Nakagami