Sebastian Vettel Ingin Aston Martin Tampil Lebih Baik di Kualifikasi

Berita F1: Sebastian Vettel menyadari bahwa performa Aston Martin di kualifikasi masih kurang. Kelemahan ini harus bisa diperbaiki jika ingin tampil kuat di sisa musim.

Sebastian Vettel memulai balapan utama GP Belgia dari grid ke-10. Pria asal Jerman itu mampu melakukan start dengan impresif dan sempat menduduki posisi kelima di akhir lap pertama.

Pada akhir perlombaan, ia bertarung dengan Pierre Gasly (AlphaTauri) dan Esteban Ocon (Alpine) untuk memperebutkan P7, ketika mereka melebar tiga kali di lintasan lurus Kemmel Straight Sirkuit Spa-Francorchamps.

Vettel berhasil menyalip Gasly, tetapi gagal membuntuti Ocon. Hal ini tentu saja membuat dirinya sedikit kecewa. Ia merasa melakukan sedikit kesalahan saat terlibat duel dengan dua pebalap muda tersebut.

“Saya pikir kami memiliki kecepatan yang baik dengan ban yang digunakan khususnya, berpegangan pada ban tersebut adalah kuncinya. Awalnya, Lap 1 bagus, tetapi kemudian saya bisa bertarung dengan kedua Alpine,” ucap Vettel dikutip dari Formula1.com.

“Sayangnya, saya mencoba menyalip Pierre (Gasly) pada waktu yang salah sehingga Esteban (Ocon) dapat dengan mudah lolos. Saya kira saya melakukan sedikit kesalahan di sana, keluar dari bentuk. Sayang sekali,” jelasnya.

“Posisi kedelapan adalah hasil yang solid. Saya sedikit kurang beruntung dengan waktu pit stop kedua. Saya keluar tepat di belakang Pierre dan kehilangan satu lap di belakangnya, yang memungkinkan Esteban, dengan ban baru, memangkas jarak saya,” ia mengungkapkan.

Selain itu, satu hal yang juga menjadi sorotan juara dunia F1 tujuh kali tersebut adalah performa Aston Martin di kualifikasi. Menurutnya, ini masih menjadi kelemahan dan harus segera diperbaiki, karena mereka sejatinya punya race pace yang bagus.

“Sekali lagi, kami lebih kompetitif dalam balapan daripada kualifikasi. Kami memulai dengan kuat dan saya berhasil menemukan ritme yang baik. Saya bisa memberi tekanan pada Alpine,” tutur pria berusia 35 tahun itu.

Sebastian Vettel tersingkir di Q1 GP Belgia. Posisi startnya lalu naik berkat penalti pergantian mesin yang diterima sejumlah pebalap di depannya. Ia pun meminta Aston Martin meningkatkan kecepatan di kualifikasi karena itu bisa menjadi kunci untuk tampil kuat di sisa musim 2022.

“Kuncinya adalah kualifikasi, karena begitu kami berada di sana, kecepatan balap (race pace) kami dan keahlian balapan kami secara umum saya tahu kuat. Hanya harus bisa sampai di sana (Q3) dulu,” kata Vettel.

“Jika tidak akan sulit karena kami tidak punya kecepatan kualifikasi. Itu adalah Achilles heel (kelemahan) kami saat ini. Kami akan mengerjakannya dan semoga punya akhir pekan yang baik lagi minggu depan,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: Sebastian Vettel, F1 2022, aston martin, GP BELGIA