Red Bull Akhirnya Minta Maaf Soal Insiden Verstappen-Hamilton di Jeddah  

Berita F1: Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, akhirnya meminta maaf atas ulah Max Verstappen yang menyenggol Lewis Hamilton di gelaran GP Arab Saudi.

Pada seri GP Arab Saudi pekan lalu, Max Verstappen dan Lewis Hamilton sempat terlibat insiden senggolan saat memperebutkan posisi pertama. Steward kemudian menyelidiki kejadian tersebut ketika balapan berakhir. Mereka lantas memutuskan Verstappen bersalah dan ia dijatuhi hukuman penalti 10 detik.

Berkaca dari kecelakaan tersebut, penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, memang sempat memberi pembelaan atas aksi yang dilakukan pebalap asal Belanda itu. Ia pun menyebut Hamilton sebagai pihak yang bersalah sehingga mobil keduanya bertabrakan.

“Kami merasa diperlakukan tidak adil. Kami sedang berusaha untuk membuktikan bahwa tekanan pengereman Max tidak meningkat saat dia bertabrakan dengan Hamilton,” kata Marko, dikutip dari Planet F1.

“Hamilton salah menilai dan melaju ke mobil Max. Sayangnya, itu meninggalkan dua luka besar di ban belakang kami. Itu sebabnya kami tidak bisa menyerang lagi,” ia melanjutkan.

Namun beberapa hari kemudian Marko mengungkapkan permohonan maaf atas klaimnya yang terkesan menyalahkan Lewis Hamilton. Menurutnya, insiden tersebut sepenuhnya merupakan kesalahan dari pihak Die Roten Bullen dalam memberikan instruksi kepada Max Verstappen saat tampil di GP Arab Saudi.

“Pada saat wawancara televisi, saya menyampaikan persis informasi yang saya terima sebelumnya dari para insinyur,” tuturnya.

"Mereka (Red Bull Racing) jelas tidak benar, jadi aku minta maaf,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: Red Bull, Max Verstappen, F1 2021, GP Arab Saudi