Max Verstappen Resmi Jadikan 2023 Musim Paling Dominan Sepanjang Sejarah F1

Max Verstappen (Foto: formula1.com)
Berita F1: Kemenangan ke-17 Max Verstappen dalam satu musim Formula 1 (F1) telah memecahkan berbagai rekor dan mengukuhkan sang juara dunia tiga kali itu sebagai pebalap paling dominan dalam satu musim sepanjang sejarah F1.
Hingga jelang balapan Grand Prix (GP) São Paulo Brasil pada Minggu (5/11) atau Senin (6/11) dinihari WIB di Sirkuit Interlagos, persentase kemenangan tertinggi dalam satu musim adalah 75 persen milik legenda Italia Alberto Ascari yang memenangkan enam dari delapan balapan kejuaraan dunia bersama Ferrari pada musim 1952.
Dengan kemenangan di GP Brasil tersebut, Verstappen sejauh ini memiliki persentase kemenangan 85 persen dari 20 balapan, dan bahkan jika dia tidak memenangi dua balapan tersisa musim ini di Las Vegas dan Abu Dhabi, dia masih akan mengakhiri musim dengan persentase di atas 77 persen.
Pebalap berusia 26 tahun ini tidak terlalu menganggap penting statistik seperti itu dan menyebut dirinya hanya ingin menikmati balapan.
"Ini bukan tentang hal itu. Maksud saya, ini bukan sesuatu yang ingin saya capai ketika bergabung dengan F1, saya harus memiliki rekor kemenangan 75 persen selama satu musim," katanya kepada wartawan.
"Hal-hal seperti ini terwujud ketika semuanya berjalan dengan baik. Saya merasa nyaman dengan mobil, mobilnya sangat kompetitif, dan tim juga nyaris tidak melakukan kesalahan. Jadi, Anda bisa mendapatkan musim seperti yang kami alami," jelasnya.
"Bagi saya, ini lebih tentang menikmati momen dan mencoba memaksimalkan setiap kesempatan yang ada," pungkasnya.
Verstappen mencatatkan rekor 15 kemenangan pada musim 2022, tetapi rekor 10 kemenangan beruntun dari Mei hingga September yang belum pernah terjadi sebelumnya dan rekor lima kemenangan beruntun yang sedang berlangsung berpotensi membuatnya mengakhiri musim 2023 ini dengan 19 dari 22 kemenangan, dengan persentase kemenangan 86,3 persen.
Total 19 kali naik podium sejauh ini di musim 2023 juga merupakan rekor lain yang dicatatkan Verstappen. Pebalap Belanda itu juga memecahkan rekor lain dengan memimpin sebanyak 922 lap dalam satu musim dan akan terus bertambah.
Selisih antara dia dan rekan setimnya, Sergio Pérez, yang berada di urutan kedua dalam klasemen, adalah 266 poin, jauh lebih banyak daripada selisih 155 poin antara peringkat pertama dan kedua yang dicetak oleh Sebastian Vettel dengan tim yang sama pada 2013.
Selisih tersebut juga lebih besar dari total perolehan poin Vettel (256) saat memenangkan gelar juara dunia pada 2010.
Verstappen telah memimpin klasemen kejuaraan selama dua musim, sejak GP Spanyol pada Mei 2022, dan dipastikan akan mengakhiri musim ini dengan rekor 39 balapan berturut-turut sebagai pemimpin klasemen.
Dia meraih 11 kali pole position musim ini, setelah tahun lalu mencetak rekor kemenangan terbanyak dalam satu musim bukan dari pole position, yakni sembilan kali menang.
Kemenangan ke-19 Red Bull pada musim ini menyamai rekor Mercedes pada 2016 dan memecahkan rekor rival mereka di musim yang sama dalam hal jumlah lap terbanyak yang dipimpin (1.055).
(aw)
Artikel Tag: Max Verstappen, Red Bull
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/max-verstappen-resmi-jadikan-2023-musim-paling-dominan-sepanjang-sejarah-f1
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini