Alpine Berencana Tunjuk Esteban Ocon sebagai Pemimpin Tim

Berita F1: Esteban Ocon diyakini Alpine mampu mengambil alih peran Fernando Alonso, yang memilih pindah ke Aston Martin, sebagai pemimpin tim mulai musim depan.

Prinsipal Alpine, Otmar Szafnauer, mengatakan bahwa satu-satunya kelemahan Esteban Ocon adalah terlalu lama menemukan batas maksimal saat akhir pekan balap baru dimulai. Untuk itulah, ia berharap pemuda asal Prancis tersebut bisa lebih cepat beradaptasi dengan lintasan. Mengingat hal tersebut akan mempermudahnya dalam meraih hasil terbaik.

Hingga saat ini, Alpine belum memutuskan siapa pebalap yang pantas pengganti Fernando Alonso. Awalnya, mereka telah mengumumkan bakal menduetkan Ocon dengan Oscar Piastri, tapi pemuda asal Australia itu membantah telah menandatangani kontrak.

Tim pun terus bergerak mencari pebalap lain, termasuk memasukkan nama Nico Hulkeberg yang sudah berpengalaman di Formula 1 dalam daftar pendamping baru Ocon.

Szafnauer mengatakan bahwa pebalap berusia 25 tahun itu telah membuktikan kemampuannya ketika satu tim dengan Sergio Perez di Force India/Racing Point pada 2017 dan 2018 lalu. Ini menandakan ia tak masalah dipasangkan dengan siapa pun.

“Esteban memiliki talenta besar. Saya bekerja dengannya di Force India dan itu ketika Sergio Perez menjadi rekan setimnya,” kata Szafnauer, dikutip dari Motorsport.com.

“Dia secepat Sergio dan menantang Sergio dengan keras. Jika Anda ingat hari-hari itu, mereka selalu bersama-sama di grid. Kadang-kadang mereka bahkan datang bersama di balapan! Dan kita melihat apa yang mampu dilakukan Sergio,” jelasnya.

“Dengan Fernando juga, meski Fernando memiliki keterampilan dan bakat untuk melakukan lap dengan sangat cepat. Dia membutuhkan tiga atau empat lap dan dia berada di 99%, atau 99,9%, dan tambahan 0,1% itu datang dengan beberapa lap.”

“Jika Anda tahu apa yang saya maksud, Esteban membutuhkan sedikit lebih banyak waktu untuk mendapatkan hasil maksimal dari mobil,” ia mengimbuhkan.

“Tetapi pada akhirnya, pada hari Sabtu, dan Minggu, dia ada di barisan depan. Jadi dia perlu belajar sedikit untuk sampai di sana sedikit lebih cepat. Tapi kami sedang bekerja dengannya untuk itu.”

“Setelah itu, bisakah dia memimpin tim? Yang pasti dia semakin baik dan lebih baik. Dia telah mencatatkan kemenangan grand prix. Dia mencetak poin bagus untuk kami tahun ini. Dan dia akan belajar lebih banyak pada saat kami menyambut tahun depan,” tutur pria berusia 57 tahun tersebut.

Esteban Ocon kini berkembang menjadi sosok yang jauh lebih baik bersama Alpine setelah sempat menepi selama semusim akibat tak medapatkan tim di Formula 1.

Artikel Tag: Alpine, Esteban Ocon, Fernando Alonso, F1 2022