Ime Udoka Murka pada Wasit Usai Rockets Kalah Dramatis dari Nuggets

Ime Udoka menyebut laga itu sebagai “pertandingan dengan kepemimpinan terburuk yang pernah saya lihat dalam waktu yang sangat lama.” (Foto: AP)
Pelatih Houston Rockets, Ime Udoka, meluapkan kemarahannya terhadap kepemimpinan wasit usai timnya kalah tipis 125-128 dari Denver Nuggets lewat overtime pada Senin (15/12) malam waktu setempat.
Usai pertandingan di Denver tersebut, Ime Udoka menyebut laga itu sebagai “pertandingan dengan kepemimpinan terburuk yang pernah saya lihat dalam waktu yang sangat lama.”
Pertandingan berjalan sangat ketat dan keras sejak awal.
Kedua tim total melepaskan 59 tembakan bebas, sementara dua center Denver—Nikola Jokic dan Jonas Valanciunas—harus meninggalkan lapangan lebih awal karena foul out.
Meski begitu, menurut Ime Udoka, keputusan paling krusial justru terjadi di detik-detik akhir waktu normal.
Dengan sisa 2,3 detik di kuarter keempat dan Nuggets tertinggal 116-117, Rockets dinilai berada di posisi menguntungkan.
Namun, sebelum Denver melakukan inbound untuk penguasaan bola terakhir, Amen Thompson dikenai pelanggaran away-from-play setelah dianggap menjegal Tim Hardaway Jr. Houston mengajukan challenge, tetapi keputusan wasit tetap dipertahankan.
Jamal Murray kemudian memasukkan satu tembakan bebas penting untuk menyamakan kedudukan dan memaksa laga berlanjut ke overtime.
“Secara umum, ini adalah pertandingan dengan kepemimpinan terburuk yang pernah saya lihat dalam waktu lama,” ujar Ime Udoka dengan nada geram.
Ia bahkan secara terbuka menyebut nama dua wasit, Natalie Sago dan Jamahl Ralls, dengan mengatakan mereka “tidak pantas berada di sana”, serta menilai crew chief Zach Zarba terlihat “terlalu kagum pada bintang”.
Udoka juga menyoroti banyaknya keputusan yang tidak konsisten sepanjang laga dan menyindir bahwa Rockets seharusnya bisa mendapatkan beberapa technical foul tambahan jika standar itu diterapkan secara merata.
Kontroversi tersebut datang setelah momen-momen liar di akhir waktu normal.
Dalam 1 menit 40 detik terakhir kuarter keempat, pertandingan mencatat empat kali skor imbang dan empat kali pergantian keunggulan, menggambarkan betapa ketatnya duel kedua tim.
Di overtime, Nuggets sempat unggul 124-117 setelah tripoin Spencer Jones dengan sisa waktu 2 menit 59 detik.
Rockets sempat bangkit dan mendekat hingga selisih tiga poin dengan bola di tangan dan 13 detik tersisa, namun upaya Alperen Sengun lewat tembakan tiga angka jarak jauh gagal masuk.
Dari kubu Denver, Jamal Murray menilai kepemimpinan wasit bukan faktor penentu. “Ini pertandingan fisik.
Sulit bagi wasit untuk benar-benar seimbang di kedua sisi. Ada panggilan yang terlewat untuk kami dan juga untuk mereka,” ujarnya.
Nikola Jokic tampil dominan dengan 39 poin, 15 rebound, dan 10 assist untuk triple-double ke-12-nya musim ini, terbanyak di NBA. Murray menambahkan 35 poin dengan akurasi luar biasa di garis lemparan bebas, memasukkan 14 dari 15 percobaan.
Di pihak Rockets, Sengun mencatat triple-double pertamanya musim ini dengan 33 poin, 10 rebound, dan 10 assist. Kevin Durant turut menyumbang 25 poin, tujuh assist, lima rebound, dan lima blok.
Namun kekalahan ini menjadi kekalahan tandang ketiga berturut-turut bagi Houston.
Kemenangan tersebut membawa Nuggets ke posisi kedua Wilayah Barat dengan rekor 19-6, unggul sendiri dan terus membayangi Oklahoma City Thunder di puncak klasemen.
Artikel Tag: Ime Udoka
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/ime-udoka-murka-pada-wasit-usai-rockets-kalah-dramatis-dari-nuggets

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini