Venus Williams Jadi Korban Danielle Rose Collins Di Miami

Penulis: Dian Megane

Kamis 29 Mar 2018, 17:07 WIB

Venus Williams Jadi Korban Danielle Rose Collins Di Miami — Danielle Rose Collins

Berita Tenis: Seingat petenis tuan rumah, Danielle Rose Collins, petenis favoritnya tak lain dan tak bukan adalah rekan senegaranya, Venus Williams. Akan tetapi, ia sama sekali tidak terintimidasi ketika ia harus berhadapan dengan idolanya tersebut.

Carlos Alcaraz Awali Usaha Demi Cetak Hat-Trick Di Madrid Dengan Kemenangan

Collins mencatatkan kemenangan terbesarnya setelah secara mengejutkan mampu menumbangkan petenis unggulan kedelapan, Williams dengan hasil yang cukup meyakinkan 6-2, 6-3 di perempatfinal Miami Open.

Collins yang harus bertahan di dua pertandingan kualifikasi sebelum memasuki undian utama di Miami, akan bertemu dengan petenis unggulan keenam, Jelena Ostapenko di semifinal.

“Pertama kali saya melihat Venus adalah di ruang ganti, dan saya hampir menangis. Maksud saya, saya mengidolakannya seumur hidup saya. Ia telah menjadi petenis favorit saya selamanya. Ini adalah momen yang istimewa,” seru Collins yang menaklukkan petenis peringkat 10 besar untuk kali pertama dalam kariernya.

Collins yang menyisihkan finalis US Open musim lalu, Madison Keys di Indian Wells, melemparkan dua kepalan tangannya ke udara ketika Williams tidak mampu mengatasi servis Collins pada peluang match point keduanya, bahkan juara tiga kali di Miami, Williams memberinya senyuman lebar ketika mereka berjabat tangan di net.

Collins, petenis peringkat 93 dunia untuk beberapa hari ke depan, akan menggandakan pendapatan dalam kariernya ketika hadiah uang dari Miami masuk ke rekeningnya. Ia tiba di Miami dengan pendapatan 305.385 USD, yang akan bertambah setidaknya 327.965 USD setelah ia memastikan diri ke semifinal. Dan ia akan mengalami peningkatan peringkat dengan menembus peringkat 70 besar.

Belum ada qualifier yang melangkah lebih jauh di Miami, walaupun Collins terlihat nyaman di level ini. Ia jarang menghadapi masalah, penuh percaya diri, dan menentukan pola permainan dengan mematahkan Williams dengan peluangnya di setiap set.

Dan sekarang Collins, masih berpeluang untuk mungkin menjadi juara di Miami yang paling mencengangkan.

Mengenai pertemuannya melawan Ostapenko di semifinal, Collins menuturkan, “Saya bertanding melawan Jelena beberapa waktu lalu di atas clay-court kategori junior dan saya menang. Sekarang, kami telah tumbuh berkembang dan saya bersemangat untuk bertanding melawannya lagi.”