Bagi Gerrard, Agresivitas Pogba Menjadi Kelemahannya

Berita Liga Inggris: Steven Gerrard menyebut kegemaran Paul Pogba untuk membantu serangan menjadi salah satu kelemahan pemain termahal milik Manchester United itu. Menurutnya, Pogba dinilai terlalu sering maju dan meninggalkan celah di lini tengah.

Kehadiran Paul Pogba dalam skuat Manchester United menjadi salah satu faktor di balik kebangkitan MU dalam dua musim terakhir. Setelah performa MU sempat merosot sepeninggal Sir Alex Ferguson, tim yang bermarkas di Old Trafford ini perlahan mulai membangun kejayaan bersama Jose Mourinho.

Hadirnya pemain-pemain kelas dunia seperti Pogba memang harus membuat MU merogoh kocek sangat dalam. Namun, berdasarkan kontribusi dan permainannya, kehadiran Pogba nyatanya memang sebanding dengan harga yang harus dibayarkan oleh ‘Setan Merah’.

Salah satu legenda Liverpool, Steven Gerrard bahkan tidak menutupi kekagumannya atas pemain berpaspor Perancis itu. Pemain yang kerap disapa ‘Stevie G’ itu bahkan mengakui Pogba sebagai pemain yang hampir komplet.

Seperti diberitakan oleh The Sun, satu-satunya kekurangan Pogba yang nampak di mata Gerrard adalah gaya bermainnya yang dinilai terlalu agresif. Gerrard menilai jika kebiasaan Pogba untuk maju ke depan dapat membuat tandemnya di lini tengah mudah terekspos oleh lawan.

“Ia (Pogba) terus berkembang, saya pikir ia telah membuat Manchester United jauh lebih kuat dan menambah ancaman di sepertiga akhir area permainan,” tutur Gerrard menilai kontribusi Pogba.

“Namun saya pikir, jika ada satu kritikan terhadap pemain ini adalah karena dirinya terlalu sering maju ke depan. Jika dia bermain sebagai seorang gelandang tengah berduet dengan seorang pemain seperti Nemanja Matic, ia akan membuat dirinya (Matic) sedikit terekspos oleh lawan,” urai Gerrard.

"Saya pernah dikritik dengan hal serupa ketika bermain di posisi yang sama dengan Didi Hamann dan Xabi Alonso,” tutur pria yang kini berusia 37 tahun itu.

Artikel Tag: Steven Gerrard, Paul Pogba, Manchester United, didi hamann, Xabi Alonso