Berita Tinju: Berkat Inisiatif Ricky Hatton, Sumbangan untuk Keluarga Mike Towell Tembus 30 Ribu Pound

Ligaolahraga – Berita Tinju: Berkat inisiatif mantan juara dunia tiga kali Ricky Hatton, sumbangan untuk keluarga Mike Towell sudah melampaui 33 ribu pound pada Senin (3/10). Padahal Hatton hanya menargetkan 20 ribu pound. Namun sumbangan demi sumbangan terus mengalir.

Mulanya, pada 1 Oktober malam, Hatton mengirimkan sebuah tweet dalam Twitternya yang memiliki 430 ribu follower. Dia bertanya apakah ada yang membuatkan sebuah halaman penggalangan dana untuk keluarga Towell. “Saya tak lihat ada yang bikin. Harus pastikan keluarga itu baik-baik saja,” katanya.

Lima belas hari kemudian, Hatton mengumumkan dirinya membuat sebuah halaman penggalangan dana untuk keluarga Towell melalui situs Just Giving. Untuk “memancing” penyumbang, Hatton menyumbangkan 5.000 pound dari koceknya sendiri.

Tak disangka inisiatif mantan juara welter dan welter ringan itu disambut antusias ribuan orang. Dalam tempo hanya 24 jam, target 20 ribu pound yang dicanangkannya sudah terlampaui. Jumlah itu terus bertambah dari hari ke hari, dan kini sudah melewati 33 ribu pound.

“Iron” Mike, begitu Towell dipanggil, tutup usia hari Jumat (30/9) pekan lalu setelah kalah di ronde kelima melawan Dale Evans di Glasgow, Skotlandia, sehari sebelumnya. Ditandu keluar dari ring dan dilarikan ke rumah sakit, petinju 25 tahun itu mengalami pendarahan dan pembengkakan di otak.

Dunia tinju pun kembali terguncang atas kematian seorang pemuda yang hidup untuk bertinju demi keluarga kecilnya. Towell memiliki seorang anak berusia 2 tahun, Rocco, hasil hubungannya dengan sang kekasih Chloe. Chloe sendiri sudah dipacarinya selama delapan tahun.

Ungkapan keprihatinan datang dari para penggiat tinju, termasuk Hatton. Eks petinju yang menerima gelar kebangsawanan Inggris MBE itu hampir bernasib sama seperti Towell saat di-KO oleh Manny Pacquiao dalam duel pada 2009. Kondisinya saat terkapar di kanvas membuat orang bergidik.

Hatton memerlukan waktu tiga tahun untuk kembali naik ring setelah ragu untuk gantung sarung tinju. Namun, begitu kembali kalah KO – kali ini di tangan Vyacheslav Senchenko – Hatton benar-benar pensiun setelah 15 tahun berkarier secara profesional.

Dalam 21 tahun terakhir, Towell menjadi petinju profesional ketiga yang mati di Inggris akibat cedera dalam pertarungan. Menurut catatan, Lynn James menjadi petinju Inggris pertama yang kehilangan nyawa setelah pertarungan pada 1964. Usia petinju kelas bulu itu baru 21 tahun.

Artikel Tag: Mike Towell, Dale Evans, Ricky Hatton, Tinju