Yamaha V4 Buat Melandri Bingung: Quartararo Mengeluh, Dovizioso Optimistis

Fabio Quartararo
Berita MotoGP: Proyek besar Yamaha menuju era baru MotoGP kembali memantik tanda tanya. Di tengah pernyataan optimistis Andrea Dovizioso soal motor V4 untuk musim 2026, Marco Melandri justru menilai ada kemungkinan Yamaha sedang “bluffing” alias hanya gertak sambal, terutama setelah komentar keras Fabio Quartararo soal performa motor terbaru mereka.
Yamaha mengambil langkah radikal untuk keluar dari krisis performa di MotoGP dengan meninggalkan mesin inline-four yang telah mereka gunakan sejak awal era empat-tak. Mulai 2026, Tim Pabrikan Yamaha akan mengandalkan mesin V4, konfigurasi yang terakhir kali mereka pakai pada era dua-tak di awal 2000-an.
Motor V4 terbaru Yamaha pertama kali diperkenalkan ke publik pada MotoGP San Marino 2025 melalui wildcard Augusto Fernandez. Pebalap Spanyol itu kemudian kembali diberi kesempatan menjajal motor tersebut di Malaysia dan Valencia demi mengumpulkan data penting pengembangan.
Andrea Dovizioso yang menjadi sosok kunci di balik proyek ini, menyampaikan kesan positif. Mantan pebalap Ducati tersebut disebut sangat optimistis dengan arah pengembangan Yamaha, bahkan Jorge Lorenzo mengungkapkan bahwa internal tim “sangat puas” dengan progres motor V4.
Namun gambaran itu tidak sepenuhnya sejalan dengan suara para pebalap aktif. Fabio Quartararo secara terbuka mengkritik motor V4 Yamaha setelah mencobanya, menyebut performanya belum sesuai harapan. Komentar inilah yang membuat Marco Melandri mulai mempertanyakan narasi yang dibangun Yamaha.
Dalam wawancaranya dengan media Italia, Melandri menilai transisi Quartararo dari inline-four ke V4 tidak akan semudah yang dibayangkan. Menurutnya adaptasi terhadap set-up dan keseimbangan motor akan menjadi tantangan besar setelah bertahun-tahun terbiasa dengan karakter mesin lama.
Melandri juga menyoroti fakta bahwa mayoritas pebalap Yamaha belum menunjukkan antusiasme tinggi terhadap motor V4 di lintasan. Ia merasa pernyataan optimistis Dovizioso justru bertolak belakang dengan keluhan yang muncul dari garasi.
“Yang saya maksud terutama adalah kebutuhan untuk menemukan pengaturan yang tepat dan keseimbangan yang benar pada motor. Selama bertahun-tahun, dia terbiasa dengan mesin empat silinder segaris, dan saya rasa lompatan ini tidak akan mudah," sebagaimana dikutip dari MotoGPNews.
“Hal lain, tampaknya semua pebalap Yamaha mengeluh tentang motor baru ini. Dari pernyataan yang mereka buat, saya belum melihat mereka sepenuhnya antusias dengan M1 baru ini, dan di lintasan, saya mengharapkan sesuatu yang lebih dari segi mesin."
“Jadi saya bertanya-tanya apakah Yamaha hanya menggertak atau tidak. Saya mengatakan ini karena ketidakpuasan para pebalap tersebut kontras dengan pernyataan Dovizioso, yang menurut saya proaktif dan optimis."
“Meskipun demikian, saya lebih memilih untuk mempercayai Andrea, karena dia yang mengembangkan motor ini dan mengendalikan seluruh situasi.”
Menariknya, pendapat Quartararo juga tidak sepenuhnya diamini oleh Toprak Razgatlioglu. Pebalap anyar Yamaha itu menilai kesan awal motor V4 “tidak negatif sama sekali”, menunjukkan adanya perbedaan persepsi di dalam tim.
Dengan sinyal bahwa Yamaha mulai lebih mendengarkan masukan Dovizioso dan Fernandez ketimbang Quartararo, dinamika internal Tim Pabrikan Yamaha menjelang 2026 pun semakin menarik untuk diikuti.
Artikel Tag: Marco Melandri, MotoGP 2026, Fabio Quartararo
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/yamaha-v4-buat-melandri-bingung-quartararo-mengeluh-dovizioso-optimistis

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini