Tampil Menggebrak Di Madrid Open, Begini Reaksi Aryna Sabalenka

Penulis: Dian Megane
Minggu 09 Mei 2021, 20:54 WIB
Aryna Sabalenka [kanan] berpose dengan gelar kesepuluh dalam kariernya di Madrid Open 2021

Aryna Sabalenka [kanan] dan pelatih kebugarannya [kiri] usai final Madrid Open 2021

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Aryna Sabalenka berhasil mengantongi gelar kesepuluh dalam kariernya usai menumbangkan petenis peringkat 1 dunia, Ashleigh Barty di final Madrid Open musim 2021.

Gelar Madrid Open musim ini menjadi gebrakan yang signifikan bagi petenis berkebangsaan Belarusia, karena gelar tersebut menjadi gelar pertama dalam kariernya yang tidak dimenangkan di hard-court. Kesembilan gelar sebelumnya, ia menangkan di turnamen hard-court.

Juara di Abu Dhabi awal musim ini juga mencatatkan pencapaian lain dengan hanya kehilangan 18 game dari lima pertandingan yang ia lakoni menuju final. Petenis berusia 23 tahun juga menjadi finalis Madrid Open termuda sejak petenis berusia 22 tahun, Simona Halep pada musim 2014 dan juara termuda kedua setelah Petra Kvitova yang memenangkan gelar Madrid Open musim 2011 saat usianya menginjak 21 tahun.

Dengan menjadi juara Madrid Open musim ini, petenis berkebangsaan Belarusia juga akan naik ke peringkat 4 dunia mulai Senin (10/5) dan menghuni posisi ketiga dari klasemen sementara Race to Shenzhen.

“Peringkat 4, bukan peringkat 1,” ujar Sabalenka sambil tersenyum. “Masih ada banyak hal yang harus dilatih dan ditingkatkan.”

Setelah mengalami cedera kaki di final Stuttgart Open beberapa pekan lalu, petenis berusia 23 tahun tidak yakin apakah ia bisa bermain di Madrid dan mempertimbangkan untuk mundur. Tetapi, perjalanannya menuju final ternyata cukup dominan.

“Saya pikir karena kaki saya, saya benar-benar fokus dengan level pukulan saya, memukulnya dengan rapi dan penuh tenaga, serta memastikan bahwa saya tidak benar-benar perlu banyak bergerak,” jelas Sabalenka.

“Saya pikir itulah mengapa ada banyak winner, banyak poin memukau, dan benar-benar pertandingan yang cepat. Saya pikir semuanya karena kaki saya. Itu hal yang luar biasa. Mungkin saya harus selalu fokus dengan pukulan saya dan bukan hal lain.”

Sebelum bertemu di Madrid musim ini, petenis berusia 23 tahun telah menelan dua kekalahan secara beruntun dari Barty dengan tiga set, yakni di perempatfinal Miami Open dan final Stuttgart Open.

Ditanya apakah ia melakukan hal lain melawan Barty di pertemuan kali ini, Sabalenka menuturkan, “Bukan perbedaan yang benar-benar besar. Tetapi tentu, saya ingin memenangkan pertandingan kali ini, karena tidak ada satu petenis pun yang ingin kalah dalam tiga pertandingan secara beruntun melawan petenis yang sama. Jadi, saya benar-benar fokus dan sangat ingin memenangkan pertandingannya. Saya pikir itu perbedaan terbesarnya.”

Hal impresif lain dari petenis berkebangsaan Sabalenka adalah ia memenangkan gelar turnamen clay-court pertama dalam kariernya dengan memenangkan salah satu turnamen bergengsi.

Ditanya mengenai perasaannya saat match point, Sabalenka menjawab, “Saya berteriak dalam diri saya, seperti. ‘Ayo! Saya melakukannya! Gelar pertama di clay-court! Saya bisa bermain di sini!’ Itu adalah semua hal yang saya pikirkan saat itu. Saya hanya merasa benar-benar senang.”

Jelang Italian Open di Roma, Sabalenka menambahkan, “Kita akan lihat bagaimana perasaan saya secara fisik, karena saat ini saya tidak tahu. Saya hanya mulai merasa lelah, tetapi saya memiliki pelatih kebugaran saya.”

“Saya pikir saya membutuhkan lebih banyak pertandingan, karena jika saya melewatkan Roma, akan ada tiga pekan jeda dan itu akan sedikit menyulitkan menuju Paris (French Open). Jadi, saya pikir saya masih membutuhkan pertandingan dan memastikan bahwa saya hanya akan melalui dua pekan jeda. Saya akan melakukan yang terbaik demi mempersiapkan diri menuju Roma. Berada di sana, memainkan permainan terbaik, dan tetap menang.”

Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Aryna Sabalenka, Ashleigh barty

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/tampil-menggebrak-di-madrid-open-begini-reaksi-aryna-sabalenka
1625  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini