Stefanos Tsitsipas Tak Terburu-Buru Wujudkan Mimpi Jadi Petenis Peringkat 1

Berita Tenis: Stefanos Tsitsipas percaya bahwa ia suatu hari nanti akan menjadi petenis peringkat 1 dunia, tetapi ia merasa tidak terburu-buru untuk melakukannya.

Petenis berusia 24 tahun berpeluang mengakhiri musim 2022 sebagai petenis peringkat 1 dunia di ATP Finals, Turin pekan ini. Tetapi harapan tersebut kandas setelah petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic mengalahkannya dengan dua set langsung di laga pembuka Grup Merah.

Petenis berkebangsaan Yunani yang saat ini menghuni peringkat 3 dunia, harus memenangkan gelar ATP Finals tanpa kalah di satu pertandingan pun jika ingin bertengger di peringkat 1 dunia.

“Jika saya bermain dengan apik pada pekan ini, memenangkan semua pertandingan, tentunya saya layak untuk menjadi petenis peringkat 1 dunia. Hal itu memperlihatkan performa apik, memperlihatkan konsistensi,” ungkap Tsitsipas.

“Tetapi hal itu tidak benar-benar memenuhi benak saya. Saya merasa senang bahwa saya mendapatkan peluang untuk melakukan sesuatu pada musim ini yang bisa memberi saya prestasi bersejarah dan rekor pribadi.”

Juara Monte Carlo Open musim 2022 pertama kali menembus peringkat 10 besar pada Maret 2019 dan tetap berada di peringkat tersebut sampai saat ini. Ia telah memenangkan sembilan gelar dengan gelar paling prestisius dari kesembilan gelar tersebut adalah gelar ATP Finals yang ia menangkan pada musim 2019. Ia telah menjadi petenis Yunani dengan peringkat teringgi dalam sejarah.

“Saya sangat yakin bahwa saya bisa mencapai peringkat itu satu hari nanti. Saya tidak benar-benar terburu-buru, sejujurnya,” lanjut Tsitsipas.

“Tentu, akan terasa lebih baik jika hal itu terjadi pada pekan ini. Saya di sini untuk melalui perjalanan maraton. Saya melihat gambaran yang lebih besar, perjalanan yang lebih panjang. Saya mendapatkan banyak peluang pada musim mendatang untuk memainkan beberapa permainan apik. Jika peluang itu datang, saya akan merasa sangat senang, negara saya akan merasa sangat senang, begitupun dengan keluarga saya.”

“Saya tidak seharusnya terlalu terobsesi dengan hal itu. Saya bisa merasa senang tanpa hal itu, tetapi tentu saya akan merasa lebih terpenuhi jika hal itu terjadi dalam karier saya.”

Fokus Tsitsipas saat ini adalah berusaha menyegel satu tempat di semifinal ATP Finals. Meskipun ia kalah dari Djokovic, ia masih memiliki peluang, tergantung dengan hasil pertandingan selanjutnya di fasse grup melawan Daniil Medvedev dan Andrey Rublev.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Stefanos Tsitsipas