Jika Andy Murray Pensiun, Daniil Medvedev Akan Merasa Seperti Ini

Andy Murray di Dubai musim 2024 [image: AP]
Berita Tenis: Daniil Medvedev mendeskripsikaan Andy Murray sebagai inspirasi baginya ketika ia memberikan perhormatan kepada sang petenis yang mengonfirmasi bahwa masa pensiunnya dari dunia tenis sudah dekat.
Setelah berpekan-pekan penuh spekulasi, mantan petenis peringkat 1 dunia memutuskan bahwa ia sudah muak dengan rumor tersebut ketika ia membahas masalah tersebut setelah tersingkir dari Dubai pekan ini.
“Maksud saya, saya tampaknya tidak akan bermain setelah musim panas. Saya telah ditanya tentang pensiun setelah setiap pertandingan yang saya lakoni, setiap turnamen yang saya lakoni, dan sejujurnya, saya bosan dengan pertanyaan itu,” ungkap Murray.
“Dan ya, saya tidak akan membicarakan tentang hal itu lagi antara saat ini dan kapanpun waktu bagi saya untuk berhenti datang. Tetapi, ya, saya tidak akan banyak bermain setelah musim panas tahun ini.”
Petenis berkebangsaan Inggris berharap ia akan tampil di dua Grand Slam, yaitu French Open dan Wimbledon, sementara ia kemungkinan besar akan menutup kariernya yang cemerlang di Olimpiade Paris 2024.
Dan secara alami, tribut terhadap petenis berkebangsaan Inggris mulai mengalir dengan juara US Open musim 2021 memuji rasa humor petenis berkebangsaan Inggris dan fakta bahwa ia mampu berkompetisi melawan petenis sekaliber Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Djokovic ketika mereka berada dalam masa keemasan mereka setelah mereka seringkali disebut Empat Besar.
“Pertama-tama, ia pria yang menyenangkan. Itu selalu menjadi kualitas yang luar biasa dalam hidup,” komentar Medvedev yang unggul dengan 3-0 dalam head to head melawan Murray.
“Yang pasti, ia inspirasi bagi saya karena saya ingat ketika saya mulai mengalami peningkatan peringkat, saat itu ketika ia memenangkan Grand Slam, melakoni final melawan Roger, Rafa, dan Novak. Jadi, itu Empat Besar.”
“Akan sangat menyedihkan ketika ia pensiun. Bahkan saya pastinya tidak yakin ia akan berhenti musim ini. Wimbledon adalah turnamen besar, mungkin Wimbledon, lalu berhenti. Tetapi sementara ia masih beraksi, itu akan menyenangkan. Ketika ia sudah tidak ada, saya yakin ia akan menemukan hal yang positif dalam hidupnya setelah tenis.”
Salah satu petenis berkebangsaan Inggris pun ikut angkat bicara tentang Murray. Katie Boulter baru berusia 16 tahun ketika mantan petenis peringkat 1 dunia mencatatkan prestasi bersejarah dengan menjadi petenis putra pertama Inggris yang memenangkan Wimbledon sejak Fred Perry musim 1936.
“Ia inspirasi bagi banyak petenis, terutama di negara kami, pastinya bagi diri saya sendiri,” tutur Boulter. “Ia pejuang terbesar, pencinta tenis terbesar, atributnya.. Saya bisa bertahan untuk waktu yang sangat lama.”
“Saya hanya senang melihatnya di lapangan. Saya pikir selama ia meenikmati dirinya sendiri dan mendapatkan hal yang ia inginkan di dunia tenis, itu hal yang paling penting. Ketika ia pensiun, saya pikir itu akan terjadi sesuai keinginannya dan hal yang benar-benar ia ingin lakukan.”
Artikel Tag: Tenis, Andy Murray, Daniil Medvedev, Katie Boulter
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jika-andy-murray-pensiun-daniil-medvedev-akan-merasa-seperti-ini
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini