Holger Rune Berterima Kasih Kepada Boris Becker Untuk Membantunya

Berita Tenis: Holger Rune berterima kasih kepada Boris Becker karena telah membantunya ‘kembali entah dari mana’ untuk berkompetisi melawan petenis terbaik setelah ia mengincar ATP Finals.

Petenis berkebangsaan Denmark mengalami kemunduran besar setelah melenggang ke perempatfinal Wimbledon pada bulan Juli dengan hanya memenangkan satu pertandingan dari delapan pertandingan selanjutnya, termasuk tiga kekalahan secara beruntun di Toronto, Cincinnati, dan US Open.

Namun penambahan Becker ke dalam tim pelatih sang petenis belia langsung membuahkan hasil setelah ia melenggang ke semifinal di Basel, yang merupakan turnamen pertama mereka sejak bekerja sama.

Pekan lalu, petenis berkebangsaan Denmark lolos ke perempatfinal di Paris Masters, di mana ia menyudutkan Novak Djokovic dengan tiga set.

“Tidak pernah mudah untuk membalikkan hal negatif seperti yang saya lalui dalam beberapa bulan terakhir,” ungkap Rune.

“Boris banyak membantu saya terkait hal itu. saya kembali entah dari mana, dari periode di mana saya kalah di babak pertama sampai ke laga besar melawan Novak, hampir mendekati level terbaik saya. Kita bisa melihat hasil dari kerja sama kami. Ia dengan cepat melakukan beberapa adaptasi, perubahan kecil dalam permainan saya dan saya bermain dengan lebih baik.”

“Saya tidak ingin mengatakan apa itu, tetapi itu akan mudahuntuk dilihat. Saya belum mencapai level terbaik saya, tetapi saya berkembang pesat.”

Petenis berkebangsaan Denmark merupakan petenis terakhir yang terkualifikasi untuk berpartisipasi di ATP Finals, Turin yang akan dimulai pada 12 November mendatang. Ia akan melakoni turnamen tersebut untuk kali pertama setelaah menjadi pengganti pada musim lalu, tetapi tidak berkesempatan untuk bertanding.

Petenis berkebangsaan Denmark menyatakan performanya melawan Djokovic memberinya suntikan kepercayaan diri jelan ATP Finals.

“Jika saya bertanding melawannya beberapa pekan lalu, maka saya akan kalah dengan dua set langsung,” aku Rune.

“Dan beginilah saya memainkan permainan apik, membutkikan bahwa saya sudah dekat dengan level terbaik. Saya seharusnya melakukan beberapa hal secara berbeda, tetapi saya kehilangan keberanian di momen-momen tertentu. Pertandingannya mirip dengan pertemuan kali musim lalu (ketika petenis berkebangsaan Denmark mengalahkan Djokovic di final Paris Masters), meskipun saya pikir saya lebih pasif di beberapa periode. Di sisi lain, mungkin ia memaksa saya untuk tampil lebih pasif.”

“Kini saya harus menganalisis semuanya sehingga saya bisa kembali lebih tangguh dan akan mencoba mengalahkannya di Turin.”

Rune dijadwalkan akan bermain di Metz pekan ini, tetapi mengundurkan diri untuk mempersiapkan diri jelang ATP Finals.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Holger Rune