Casper Ruud Tak Terpengaruh Dengan Awal Goyah Musim 2023

Berita Tenis: Beberapa bulan terakhir tidak berjalan sebaik yang diharapkan Casper Ruud, tetapi petenis berkebangsaan Norwegia yakin tidak ada hal yang perlu ia takutkan.

Petenis yang lolos ke dua final Grand Slam musim lalu, gagal memenangkan pertandingan secara beruntun di delapan dari sembilan turnamen yang ia lakoni sejak Januari musim 2023. Dengan satu pengecualian di Estoril Open, di mana ia memenangkan gelar kesepuluh dalam kariernya. Secara keseluruhan, ia memenangkan 11 dari 20 pertandingan yang ia lakoni sejauh ini pada musim ini, tetapi ia masih belum mengalahkan petenis peringkat 20 besar.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan musim 2022 ketika ia mengklaim tiga gelar, memenangkan 51 pertandingan, dan mengantongi hadiah uang hampir sebanyak 7 juta dolar AS. Salah satu teori atas penurunan tersebut berkaitan dengan keputusan sang petenis untuk melakoni serangkaian ajang eksibisi selama pra-musim dan bukan berlatih. Pendekatan yang tampaknya tidak akan ia ulangi lagi.

“Saya tahu musim ini akan menjadi tantangan besar karena hal-hal yang saya lakukan musim lalu mungkin tidak akan terjadi setiap musim,” ungkap Ruud.

“Melenggang ke final Grand Slaam, tentunya ATP Finals pada akhir musim, itu bukan sesuatu yang saya harapkan bisa saya lakukan setiap musim. Tentu saya berusaha dengan sebaik mungkin. Masalahnya, ketika anda pernah melakukan sesuatu sebelumnya, contohnya lolos ke final Grand Slam, anda tahu hal itu bisa terjadi lagi karena anda mampu melakukannya sebelumnya, jadi kenapa tidak? Saya pikir ekspektasi anda sedikit lebih tinggi ketika memasuki turnamen, yang bisa menjadi hal berbahaya.”

Selama beberapa pekan ke depan, petenis berusia 24 tahun memiliki banyak poin untuk dipertahankan setelah ia mengincar untuk bertahan di peringkat 10 besar. Ia merupakan petenis unggulan keempat di Italian Open pekan ini, di mana ia musim lalu lolos ke semifinal. Lalu ada Geneva Open di mana ia merupakan juara bertahan, diikuti dengan French Open di mana ia adalah runner up.

“Banyak hal akan naik turun dalam karier seseorang. Anda tidak bisa tampil dengan performa terbaik di setiap pertandingan dalam karier anda,” tambah Ruud.

“Bagi saya, saya seperti memperkirakan periode seperti ini dalam karier saya. Tetapi tidak menyenangkan ketika anda tengah melaluinya. Anda hanya ingin keluar dari periode itu lalu berusaha menemukan permainan anda, berusaha menemukan level terbaik anda.”

“Saya menyadari bahwa ada banyak pertandingan dalam satu musim, seringkali ditentukan dengan beberapa poin saja. Batasnya cukup kecil. Musim lalu terlalu banyak hal yang sesuai keinginan saya. Musim ini, cukup berbeda. Tetapi saya masih melakukan hal yang tepat, berlatih keras, dan termotivasi. Ini musim yang panjang dan saya masih memiliki banyak waktu mudah-mudahan dalam kariernya saya untuk menemukan kembali performa saya,” tukas Ruud.

“Saya hanya akan berusaha melakoni turnamen yang positif di sini, di Roma, mudah-mudahan mungkin beberapa kemenangan, dan kita akan lihat apa yang bisa terjadi dalam waktu dekat.”

Mendapatkan bye di babak pertama, Ruud akan mengawali Italian Open dengan meawan Flavio Cobolli atau Arthur Rinderknech.

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, Casper Ruud