Livio Suppo: Saya Senang Bekerja Sama dengan Mir dan Rins

Berita MotoGP: Bos Suzuki Ecstar, Livio Suppo, menyebut Joan Mir dan Alex Rins adalah sosok pebalap hebat sehingga ia merasa beruntung pernah bekerja dengan keduanya.

Bulan Mei lalu, Suzuki Ecstar telah memastikan dirinya akan hengkang dari kejuaraan pada akhir musim nanti. Alasannya, pabrikan asal Hamamatsu tersebut terkendala dengan finansial dan tidak mampu lagi mengembangkan proyek di kelas premier untuk kedepannya.

Manajer Suzuki Ecstar, Livio Suppo, tentu saja merasa sangat bangga dengan kerja keras para kru timnya selama ini. Ia mengaku cukup puas karena mereka sempat memberikan tekanan kepada rider andalan tim pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo, di awal musim.

“Ini adalah sekelompok orang yang fantastis, sangat profesional, sangat ramah. Pada dasarnya, di Portimao, kami memimpin Kejuaraan Tim dan Alex berada di poin yang sama dengan Fabio, dan saat itulah saya tahu kami harus pensiun,” tutur Suppo dikutip dari Motosan.

Selain itu, pria asal Spanyol itu menilai bahwa Alex Rins telah menunjukan perkembangan yang jauh lebih baik ketimbang tahun lalu. Namun sangat disayangkan pebalap berusia 26 tahun itu tidak dapat melanjutkan kariernya di Suzuki pada MotoGP 2023.

“Ini adalah awal yang sangat baik, Alex menunjukkan bahwa dia dalam kondisi yang baik, pengendara yang berbeda dibandingkan tahun lalu,” jelasnya.

Di sisi lain, Livio Suppo menilai Joan Mir agak kesulitan untuk bisa memperlihatkan kemampuan terbaiknya sepanjang MotoGP 2022 bergulir. Namun ia merasa pemuda berusia 24 tahun itu sudah memiliki strategi yang cukup jitu demi ikut bersaing memperebutkan gelar juara dunia.

“Joan memiliki sedikit lebih banyak masalah, tetapi juga benar bahwa dia memiliki cara mendekati Kejuaraan, dia ingin memulai dengan tenang, dan menjadi lebih kuat ketika dia tiba di Eropa. Jadi apa yang terjadi mungkin memiliki pengaruh,” kata Suppo.

Artikel Tag: Suzuki, joan mir, Alex Rins, MotoGP 2022