Joan Mir Minta Honda Perbaiki Masalah Ini Jika Ingin Kompetitif Musim Depan

Berita MotoGP: Joan Mir menegaskan bahwa masalah aerodinamika menjadi area paling mendesak yang harus diperbaiki Honda untuk MotoGP 2026. Setelah tes Valencia, ia menilai RC213V mengalami kemajuan namun belum mampu menandingi paket aerodinamika dari Ducati, Aprilia, dan KTM.

Joan Mir mengungkapkan dengan jelas prioritas utama Honda menjelang MotoGP 2026: meningkatkan aerodinamika RC213V. Setelah melalui musim 2025 dengan lompatan performa signifikan, Honda akhirnya keluar dari posisi terbawah dan bahkan meraih dua podium melalui Mir di Motegi dan Sepang. Namun, pembatasan konsesi musim depan menuntut pabrikan Jepang itu bekerja lebih strategis.

Musim 2024 dan 2025 memberikan Honda keleluasaan teknis terbesar berkat status konsesi kelas D. Pada 2026 situasinya berbeda. Setelah mencapai level C berkat poin yang dikumpulkan Luca Marini, Honda tidak lagi memiliki kebebasan penuh dalam jumlah tes, ban, maupun pengembangan aerodinamika dan mesin. Pembekuan pengembangan mulai berlaku sejak GP Thailand 2026, sehingga setiap pembaruan harus tepat sasaran.

Dalam tes pasca-musim Valencia, Mir mengungkapkan bahwa ia belum mencoba paket RC213V 2026. Menurutnya, hampir seluruh komponen baru sudah dimasukkan sejak musim 2025 karena konsesi, membuat motor saat ini tetap menjadi basis utama untuk pengujian.

“Saya tidak mencoba Honda baru. Paketnya masih sama, hanya dengan beberapa detail berbeda,” ujar juara dunia 2020 sebagaimana dilansir dari Motorsport.

“Hari ini lebih seperti memahami apa yang kami butuhkan untuk tes Sepang, bukan menguji motor baru.”

Mir juga menjelaskan bahwa kerja keras teknisi sepanjang 2025 membuat Honda tidak tiba di Valencia dengan banyak komponen baru. Ia menjajal beberapa elemen yang sebelumnya dicoba Aleix Espargaro, dan menemukan beberapa hal positif untuk dipertimbangkan tim.

Meski begitu, ada satu kesimpulan besar yang menurut Mir sangat jelas: Honda masih kalah jauh dalam hal aerodinamika dibandingkan Ducati, Aprilia, dan KTM.

“Anda bisa lihat bagaimana Aprilia, KTM, dan Ducati unggul di area itu. Honda sedang mengusahakannya,” kata Mir.

“Kami tidak menguji apa pun terkait aero hari ini, tetapi itu akan kami lakukan nanti. Saya cukup optimis.”

Pabrikan Jepang itu juga sedang mempersiapkan prototipe 850cc untuk 2027, namun fokus jangka pendek tetap diarahkan pada peningkatan stabilitas dan efisiensi aerodinamika RC213V 2026. Dengan keterbatasan konsesi dan makin ketatnya persaingan, langkah ini menjadi kunci agar Honda bisa kembali bersaing di barisan depan.

Artikel Tag: joan mir, Honda, MotoGP 2026