Ducati Beberkan Alasan Tak Bisa Kembalikan Petrucci ke Pramac

Berita MotoGP: Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, mengakui bahwa pihaknya tak punya niatan untuk mengembalikan Danilo Petrucci ke tim satelit, Pramac Racing usai didepak dari tim pabrikan.

Petrucci telah membeberkan bahwa dirinya sudah tak masuk dalam proyek Ducati musim depan. Hal itu pun juga seakan dibenarkan oleh Ciabatti yang mengakui bahwa timnya tetap ingin mempertahankan Andrea Dovizioso, meskipun masih terkendala besaran gaji.

Ciabatti pun menegaskan bahwa pihaknya tak punya rencana mengembalikan Petrucci ke tim satelit, tim yang ia bela pada 2015-2018. Hal ini tak lepas dari usia Petrucci yang telah menginjak 29 tahun.

"Tahun lalu, Danilo meraih kemenangan spektakuler dengan segala kekuatannya di Mugello. Itu adalah kemenangan yang jelas akan lekat pada sejarah Ducati dan Danilo. Danilo adalah top rider dan kami berharap ia bertahan di MotoGP," ujarnya kepada Motori Online.

"Kami tak berencana mengembalikan Danilo ke Pramac, karena tim itu punya misi berbeda untuk Ducati, yakni mengembangkan talenta muda yang bisa dijadikan rider tim pabrikan. Mereka sudah melakukannya dengan Andrea Iannone, Danilo sendiri, dan kini Jack," ungkap Ciabatti.

Kendati demikian, Ciabatti menyatakan bahwa Ducati telah menawarkan tempat kepada Petrux di ajang World Superbike bersama tim Aruba.it Racing Ducati.

"Kami ingin melanjutkan kerja sama ini dengan Paolo Campinoti dan Francesco Guidotti lewat Pramac. Kami akan senang jika Danilo, usai melakukan evaluasi sendiri soal MotoGP, mau mempertimbangkan kesempatan balapan bersama kami di tim pabrikan Ducati Superbike," pungkasnya.

Selain itu Petrucci juga punya pilihan lain untuk bertahan di MotoGP dengan mengincar tempat di Aprilia Racing Team Gresini, atau justru banting setir ke Reli Dakar, usai ia mendapatkan tawaran serius dari kejuaraan balap ekstrem tersebut.

Artikel Tag: Danilo Petrucci, Ducati, motogp 2020