Fabio Quartararo Bakal Jadi Rider Yamaha Paling Kesulitan Pakai Mesin V4

Fabio Quartararo
Berita MotoGP: Keputusan Yamaha beralih ke mesin V4 untuk MotoGP 2026 membawa dampak besar. Tapi perubahan arah ini dinilai berpotensi membuat Fabio Quartararo justru menjadi pebalap yang paling kesulitan.
Yamaha memasuki fase revolusi besar menjelang MotoGP 2026 dengan mengembangkan YZR M1 bermesin V4. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya keluar dari keterpurukan dan mengikuti arah teknis para rival utama yang telah lebih dulu meninggalkan mesin empat silinder segaris.
Namun perubahan ini tidak sepenuhnya disambut optimistis dari internal tim. Sejumlah pebalap Yamaha disebut masih menyimpan keraguan, termasuk Fabio Quartararo yang selama ini menjadi andalan pabrikan Iwata. Situasi tersebut memunculkan kesan bahwa Yamaha mulai menggeser kiblat pengembangannya dan tidak lagi sepenuhnya berpusat pada El Diablo.
Komentar Quartararo yang beberapa kali bernada kritis bahkan sempat mendapat respons dari Managing Director Yamaha, Paolo Pavesio. Hal ini memunculkan spekulasi bahwa pengaruh Quartararo dalam pengembangan motor mulai berkurang, terlebih dengan hadirnya mesin V4 yang sangat berbeda dari karakter inline four yang membesarkan namanya.
Pengamat MotoGP sekaligus mantan pebalap, Marco Melandri, turut menyoroti situasi ini. Ia mengaku lebih percaya pada penilaian Andrea Dovizioso yang kini resmi menjadi pebalap penguji Yamaha, ketimbang komentar para rider aktif.
“Tampaknya semua pebalap Yamaha mengeluh tentang motor baru ini,” ujar Melandri kepada GPone. “Dari pernyataan mereka, saya tidak melihat antusiasme besar terhadap M1 yang baru, dan di lintasan saya berharap lebih dari mesinnya.”
Melandri bahkan mempertanyakan apakah Yamaha sedang menyembunyikan potensi sebenarnya. Terkait masa depan Quartararo, Melandri tidak terkejut jika sang juara dunia 2021 memilih hengkang saat kontraknya berakhir pada akhir 2026. Ia menilai tantangan terbesar justru ada pada proses adaptasi.
“Fabio sudah tujuh musim terbiasa dengan mesin empat silinder segaris,” ucapnya. “Saya rasa tidak akan mudah baginya menemukan kembali perasaan ideal dengan mesin V4. Menemukan setelan dan keseimbangan yang tepat akan menjadi tantangan besar.”
Sebagai pebalap paling senior di Yamaha saat ini, Quartararo dihadapkan pada situasi sulit. Selain harus menyesuaikan gaya balap, berkurangnya peran dalam pengembangan bisa memperumit perjuangannya di era baru Yamaha.
Artikel Tag: Fabio Quartararo, MotoGP 2026, yamaha
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/fabio-quartararo-bakal-jadi-rider-yamaha-paling-kesulitan-pakai-mesin-v4

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini