Robert Kubica Sebut Mobil F1 Masa Kini Lebih Sulit Dikemudikan

Penulis: Abdi Ardiansyah
Rabu 16 Feb 2022, 03:30 WIB
Robert Kubica

Robert Kubica

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Pebalap tes Alfa Romeo, Robert Kubica, menilai perubahan pada mobil Formula 1 selama 15 tahun terakhir sangat mempengaruhi gaya balap para pengemudinya.

Robert Kubica diketahui berhasil menyelesaikan tes Formula 1 (F1) pertamanya, dengan Renault (kini Alpine), pada 2005 lalu. Berselang 17 tahun kemudian, ia masih terlibat dalam kejuaraan, namun kin berperan sebagai pebalap penguji Alfa Romeo.

Tetapi sepanjang kariernya di kelas utama, mobil Formula 1 telah berubah drastis, terutama dalam hal bobot. Tentu saja hal ini ikut memengaruhi cara membalap para pengemudinya. 

Pada 2005 silam, sebuah mobil Formula 1 termasuk dengan pebalapnya memiliki berat sekitar 605 kilogram (kg). Hari ini, bobotnya bisa mencapai 795 kg. Hampir tidak ada yang bisa mengklasifikasikan perbedaannya kecuali Kubica.

“Saya pergi selama delapan tahun (dari F1), lalu saya (kembali pada 2018) mengemudikan mobil 2012 dan 2017 berurutan. Saya membuat lompatan berat kurang lebih dalam satu hari,” katanya dikutip dari Motorsport.com.

“Itu pengalaman mengemudi yang benar-benar berbeda. Cukup mengejutkan. Anda bisa merasakan bobot ekstra di kokpit. Mobil bereaksi lebih pelan di tikungan lambat. Itu (mobil) rasanya jauh lebih besar, seperti pindah dari mobil kecil ke mobil besar,” ia menambahkan.

Perasaan yang dimaksud pebalap asal Polandia itu adalah layaknya beralih dari mobil kecil ke SUV, yang punya perilaku sangat berbeda. Jika satunya gesit dan kompak, mobil lainnya butuh lebih banyak keterampilan untuk bermanuver melewati tikungan dengan kecepatan yang sama.    

Menurut pendapat pria berusia 37 tahun itu, kelembaman massal ini, sebagaimana Robert Kubica menyebutnya, adalah perbedaan terbesar antara mobil Formula 1 versi lawas dengan masa kini.

“Apa yang dilakukan mobil, misalnya, saat grip-nya hilang. Seberapa mudah atau sulitnya adalah untuk membawa mobil kembali ke jalurnya,” tuturnya.

“Jika Anda melihat video dari masa lalu, Anda bisa tahu bahwa mobil bereaksi lebih cepat dan lebih langsung terhadap gerakan steering wheel. Dulu lebih mudah mengendalikan mobil. Hari ini, jika Anda mendorong batasnya terlalu jauh, Anda akan terbang,” ia melanjutkan.

Selain bobot, regulasi Formula 1 telah banyak berubah sejak Kubica tampil perdana di kelas premier Misalnya, penghentian pengisian bahan bakar diizinkan hanya hingga akhir musim 2009 dan pentingnya ban untuk kinerja keseluruhan.

“Ketika saya mulai, Anda masih diizinkan untuk mengisi (bahan bakar). Anda melakukan 60 lap kualifikasi. Tidak pernah ada bahan bakar lebih dari 50 kilogram, ban bertahan sepanjang race, Anda selalu mengemudi dengan bahan bakar penuh,” ia mengenang.

“Balapan lebih intens dari sudut pandang pengemudi. Sekarang Anda lebih cepat jika mengemudi lebih lambat. Anda tidak mengemudi lebih lambat dengan sengaja. Tetapi Anda harus berpikir ke depan, menghemat bahan bakar, melindungi ban dan membagi tenaga mesin,” tutup Kubica.

Artikel Tag: robert kubica, Alfa Romeo, F1 2022

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/robert-kubica-sebut-mobil-f1-masa-kini-lebih-sulit-dikemudikan
697  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini