Penggemar Diminta Tak Khawatir dengan Absennya Daniel Ricciardo

Berita F1: Eks bos Jordan, Mark Gallagher, melihat Daniel Ricciardo telah menghasilkan banyak uang dari F1 sehingga ia tak perlu khawatir karena menepi sementara waktu.

Setelah didepak oleh McLaren, Daniel Ricciardo diberi peran sebagai pebalap cadangan Red Bull Racing. Ini artinya ia akan menonton balapan dari pinggir trek, kecuali Max Verstappen atau Sergio Perez terpaksa absen.

Hilangnya The Honey Badger dari grid membuat para penggemar, karyawan, dan pebalap merasa sedih. Mark Gallagher selaku eks bos Jordan pun menganggap sikap mereka berlebihan.

Ia menilai Ricciardo telah menghasilkan banyak uang dari kariernya di F1 sehingga tak ada yang perlu dikhawatirkan.

"Saya tidak ragu bahwa Daniel akan memiliki karier yang hebat di disiplin lain bahkan jika dia meninggalkan F1,” kata Gallgher dikutip dari Motorsport.com.

"Tapi, kita seharusnya tidak merasa terlalu buruk baginya karena dia telah menghasilkan banyak uang dari F1. Hanya dari perspektif keuangan, dia memiliki karier yang sangat menguntungkan,” ia mengimbuhkan.

"Dia mungkin akan merasa tidak akan pernah mencapai potensi penuhnya, dan hanya itu yang akan dia pikirkan seiring bertambahnya usia. Dia punya hal yang lebih baik untuk dilakukan dalam hal performa sepanjang kariernya,” ia melanjutkan.

Mengevaluasi sepak terjang Daniel Ricciardo selama dua musim McLaren, Gallagher menyebut pria berusia 33 tahun itu tak mampu beradaptasi dengan mobil.

"Dia meninggalkan pengalaman yang sangat berbeda di McLaren. Saya membaca beberapa wawancaranya, semakin saya berpikir, 'wow, Daniel cukup bingung’,” tuturnya.

Ia melihat Ricciardo tak senang dengan kerumitan yang dialaminya. McLaren juga kurang mendengarkan masukan dari sang pebalap sehingga sulit untuk menjinakkan jet darat.

"Mobil harus memberikan kepercayaan diri kepada pengemudi, itulah perbedaan antara berada di belakang kemudi dan merasa seperti berada di dalam mobil. Daniel tidak merasa seperti di dalam mobil untuk waktu yang lama, dia tidak bisa memikirkan dirinya secara keseluruhan dengan mobil,” tutup Gallagher.

Artikel Tag: Daniel Ricciardo, McLaren, Red Bull, F1 2023