Mercedes Ingin Coba Pelajari Konsep Mobil Aston Martin

Berita F1: Mercedes berniat untuk memperbaiki konsep mobil W14 dengan melihat konsep Aston Martin AMR23 yang terbukti jauh lebih mumpuni meski memakai power unit sama.

Performa impresif Aston Martin bersama Fernando Alonso di GP Bahrain menjadi motivasi Mercedes untuk bangkit. Tahun lalu tim yang bermarkas di Siverstone hanya berada di P7 klasemen konstruktor akhir dan sekarang mampu memperjuangkan podium.

Penampilan mereka menjadi cambuk bagi The Silver Arrows sehingga pabrikan asal Jerman berniat untuk beralih konsep. Mercedes sejatinya punya potensi juga untuk memperoleh keuntungan teknis dari kemajuan yang ditunjukkan oleh Aston Martin di awal musim. Apalagi mobil AMR23 separuhnya punya komponen sama dengan jet darat W14.

Yang pertama adalah girboks, karena AMR23 memakai power unit Mercedes. Lalu tim pelanggan juga membeli girboks, komponen hidraulis, suspensi belakang yang artinya rear end kedua mobil sama persis.

Ditambah lagi mereka hingga saat ini masih menyewa terowongan angin milik Mercedes sambil menunggu fasilitas anyar selesai dibangun.

"Benar-benar radikal. Mereka pantas mencapai titik ini karena mereka bekerja dengan fantastis," tutur Toto Wolff yang menjabat sebagai Prinsipal Mercedes, dikutip dari The-Race.

"Hal bagusnya adalah ada banyak produk Mercedes di sana, jadi kami tahu titik-titik pentingnya. Itu akan membantu pemulihan kami," ia mengimbuhkan.

Perlu diketahui bahwa semua tim F1 tidak diperkenankan membocorkan data penting mobil untuk tim rival karena itu berarti melanggar aturan. Jadi dalam hal ini secara resmi Aston Martin tak bisa memberitahukan ‘resep rahasia’ mereka kepada Mercedes.

Namun karena banyak kedekatan antara kedua belah pihak, potensi kebocoran data kemungkinan besar bakal terjadi.

"Separuh mobil mereka dari kami dan mereka mengerjakan aero-nya di terowongan angin kami, jadi kami punya beberapa pekerjaan untuk dilakukan," kata Wolff.

"Kami harus melihat ide-ide lain dan yang belum kami pahami. Hanya butuh dua pekan kami melihat bahwa kami gagal mengejar mereka. Kami harus melakukannya dengan pikiran yang lebih terbuka. Masih ingin dengan mobil yang sekarang tapi kami harus melihat konsep lain," ia mengakhiri.

Artikel Tag: aston martin, Mercedes, F1 2023, GP Bahrain