James Vowles Semangat Membara Sejak Kedatangan Carlos Sainz

Berita F1: James Vowles memasuki liburan musim panas dengan semangat membara. Pengejaran Kepala Tim Williams selama delapan bulan terhadap Carlos Sainz membuahkan hasil yang sukses, dengan pembalap Spanyol itu bergabung dengan Alex Albon – yang pada bulan Mei berkomitmen untuk masa depannya di tim Inggris – dalam susunan pemain yang sangat berpengalaman untuk tahun 2025.

James Vowles tahu bahwa dia akan memiliki banyak hal yang harus dilakukan ketika ia mengambil alih kendali salah satu tim F1 paling terkenal di awal musim lalu. Kontras antara tim lamanya Mercedes – pemenang delapan Kejuaraan Dunia berturut-turut di era turbo-hybrid – sangat mencolok. Jadi, sebagian besar fokus awalnya adalah menyiapkan fondasi untuk membangun kembali tim.

Banyak dari proyek tersebut sedang berjalan dengan baik – termasuk beralih dari penggunaan Microsoft Excel untuk mengelola pembuatan mobil – dan dengan roda yang terus berputar, salah satu tugas utamanya yang lain adalah mengamankan susunan pembalap yang kuat.

Hal itu tidak saja akan membantu mendorong tim maju, tetapi juga berfungsi sebagai motivasi bagi staf, membantu menarik mitra komersial, dan membuat tim menarik bagi rekrutan baru. Prioritasnya adalah memastikan Alex Albon mendapatkan kontrak baru. Pebalap Thailand itu diminati oleh pihak lain, termasuk kemungkinan kursi di Red Bull pada tahun 2026, tetapi Vowles meyakinkannya untuk bertahan.

“Alex memiliki peluang bagus, termasuk di mobil pemenang balapan – dan dia ada di sini,” kata James Vowles saat kami berbicara di teras unit perhotelan paddock Williams. “Dan itu menunjukkan bahwa dia mendukung perjalanan yang kami lalui, dia memahami perjalanan yang kami lalui, dan bagi Williams, itu merupakan anggukan kepercayaan yang besar terhadap apa yang kami lakukan dan ke mana kami akan pergi.”

Perhatian kemudian beralih untuk merekrut Sainz, yang mendapat perhatian serius dari Alpine dan Sauber/Audi – sementara pembalap Spanyol itu berharap ia bisa mendapatkan tempat di Mercedes atau Red Bull untuk melanjutkan dengan mesin pemenang balapan. Itu adalah pertarungan yang hebat, yang mencakup pesan harian antara keduanya dan pertemuan yang tak terhitung jumlahnya di kamar hotel di seluruh dunia. “Ia adalah orang pertama yang menunjukkan kepada kami bahwa lawannya luar biasa,” tambah Vowles.

“Kami memiliki salah satu OEM [produsen peralatan asli] terbesar di dunia [Audi], yang pernah dimenangkan ayahnya. Anda tidak dapat dengan mudah menolaknya. Anda memiliki tim yang baru-baru ini memenangkan balapan daripada kami. Kami tidak dapat mengabaikannya. Namun, apa yang dia lihat bersama kami bukanlah di mana kami berada saat ini, tetapi ke mana kami akan pergi.”

Artikel Tag: Carlos Sainz, James Vowles, f1