Pemilik TSM Pastikan Spica dan Huni Tetap Bertahan untuk Musim 2022

Berita Esports: Pemilik Team SoloMid (TSM) , Andy "Reginald" Dinh, kemarin Jumat (29/10) menjawab pertanyaan penggemar seputar masa depan tim setelah tersiar kabar bahwa mid laner senior dan pelatih kepala League of Legends, Soren 'Bjergsen' Bjerg, meninggalkan organisasi pada Kamis (28/10).

Reginald mengonfirmasi di subreddit TSM bahwa top laner Heo "Huni" Seong-hoon dan jungler Mingyi "Spica" Lu akan kembali ke roster tim untuk musim pro League 2022.

"Spica/Huni akan bermain untuk kami tahun depan," ungkap Reginald dikutip dari Dot Esports. "Kami tidak berniat menjual atau memperdagangkan kontraknya."

Mengutip Dot Esports, awal hari kemarin Team SoloMid juga mengonfirmasi support Hu 'SwordArt' Shuo-Chieh telah meninggalkan tim. Lalu awal bulan ini, mid laner PowerOfEvil sempat mengungkapkan akan mempertimbangkan opsi pindah ke tim lain.

Musim ini, TSM berjarak satu pertandingan dari mengamankan tiket ke League of Legends World Championship (Worlds) 2021 di LCS Championship, namun akhirnya gagal usai dikalahkan Cloud9. Pada musim 2021, roster The Boys In Black and White berisikan lima pemain yang belum pernah bermain satu sama lain sebelum memasuki musim tersebut.

Adapun Huni dan Spica, duo ini memiliki kesempatan lain untuk mengembangkan chemistry di panggung LCS musim depan. Sang jungler dinobatkan sebagai MVP LCS 2021, sedangkan sang top laner masuk dalam penghargaan 3rd team All-Pro selama Summer Split tahun ini. Huni dan Spica, keduanya dikontrak hingga musim 2022, sementara AD carry tim yakni Lost dikontrak hingga 2023.

Artikel Tag: TSM, Spica, Huni, LCS