William Saliba Minim Kesempatan di Prancis, Didier Deschamps Bela Diri

Berita Sepak Bola: Didier Deschamps membela keputusannya untuk tidak terlalu sering menurunkan William Saliba di timnas Prancis, dan mengatakan bahwa bintang Arsenal tersebut melakukan hal-hal yang 'tidak disukainya'.

Pemain berusia 23 tahun itu telah menjadi landasan penampilan apik The Gunners selama dua musim terakhir, membentuk duet yang solid dengan Gabriel Magalhaes. Dia masuk dalam PFA Premier League Team of the Year untuk penampilannya musim lalu, sementara Arsenal hanya kebobolan 24 gol di musim ini yang merupakan rekor pertahanan terbaik.

Namun penampilannya yang luar biasa di level klub belum dihargai dengan tempat di lini belakang Prancis, karena Dayot Upamecano, Ibrahima Konate dan Benjamin Pavard berada di depannya dalam urutan bek tengah. William Saliba adalah pemain pengganti yang tidak terpakai dalam kekalahan 2-0 negaranya dari Jerman baru-baru ini, dan dia sekarang hanya menjadi starter dalam dua dari 18 pertandingan terakhir Prancis.

Delapan dari 12 caps-nya terjadi pada tahun 2022 setelah dipinjamkan ke Marseille dan penampilannya yang mengesankan untuk Arsenal belum diterjemahkan ke dalam lebih banyak kesempatan bersama tim nasional. Saliba diperkirakan akan tampil melawan Cile pada Rabu (27/3) dini hari WIB dalam susunan pemain yang dirotasi, dan Didier Deschamps kini membela kurangnya menit bermain yang diberikan kepada bek Arsenal itu, dengan mengatakan ada beberapa aspek dari permainannya yang perlu ditingkatkan dan menghormati posisinya di jajaran bek tengah.

"Dia menjalani musim yang baik, tetapi dia juga melakukan hal-hal yang tidak saya sukai," jelas Deschamps dalam konferensi pers prapertandingan pada hari Senin. "Untuk Prancis, dia memiliki waktu bermain yang terbatas, tetapi ketika dia bermain, itu tidak selalu berjalan dengan baik. Hierarki tidak mendukungnya saat ini, tetapi dia ada di sini. Dayot Upamecano memiliki waktu bermain dan mungkin William memiliki lebih sedikit.

"Dengan pemain tertentu, saya memastikan untuk bertahan, karena itu bisa berupa kepercayaan diri atau hambatan kecil yang bisa bergeser. Beberapa tidak memiliki masalah, beberapa membutuhkan waktu bermain. William memiliki waktu bermain yang lebih sedikit, sehingga tidak memungkinkannya untuk bersikap tenang.

Meskipun menit bermainnya kurang untuk Prancis, Saliba masih diharapkan untuk menjadi bagian dari skuat Les Bleus untuk Euro 2024 musim panas ini. Namun ia tampaknya akan mendapat peran sebagai pemain cadangan, karena Deschamps masih mengunggulkan sejumlah bek tengah lain yang lebih berpengalaman di level internasional dan Eropa.

Artikel Tag: Didier Deschamps, William Saliba, Timnas Prancis, Arsenal