Shaun Wright-Phillips Punya Alasan Mengapa Arsenal Harus Pecat Emery

Penulis: Fery Andriyansyah

Jumat 22 Nov 2019, 23:00 WIB

Shaun Wright-Phillips Punya Alasan Mengapa Arsenal Harus Pecat Emery — Unai Emery. (Foto: Getty Images)

Berita Liga Inggris: Mantan bintang Chelsea dan Manchester City, Shaun Wright-Phillips, meminta Arsenal untuk memecat Unai Emery karena catatan buruk The Gunners sejauh musim 2019-20.

Arsenal Disebut Butuh Striker Seperti Victor Osimhen dan Ollie Watkins

Pada musim pertamanya di Emirates, Emery gagal memenangkan trofi setelah kalah dari Chelsea di final Liga Europa. Arsenal juga hanya mampu finis kelima di Premier League, sehingga untuk ketiga kalinya berturut-turut gagal bermain di Liga Champions.

The Gunners hanya mampu menempati peringkat keenam hingga pekan ke-12 Premier League musim ini, terpaut delapan poin dari empat besar dan belum meraih kemenangan dalam lima pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Performa yang mengkhawatirkan tersebut menimbulkan spekulasi tentang masa depan Emery di klub, dan Wright-Phillips yakin sudah waktunya bagi Arsenal untuk melakukan perubahan di kursi pelatih.

"Saya pikir sudah waktunya bagi Emery untuk meninggalkan Arsenal, mereka memiliki awal yang buruk untuk musim ini dan ada yang perlu diubah," kata Wright-Phillips kepada Sportingbet.

"Ayah saya [legenda Arsenal, Ian Wright] akan membunuh saya karena mengatakan itu, tetapi dia ada di hutan sehingga saya bisa aman!

"Selain manajer, ada masalah yang perlu ditangani. Arsenal telah menangisi pertahanan mereka selama bertahun-tahun. Mereka membutuhkan seseorang seperti Tony Adams, Rio Ferdinand, John Terry, bahkan Ledley King yang dapat menopang pertahanan mereka.

"Pemain-pemain bertahan mereka tidak menyelesaikan masalah mereka, tetapi Anda tetap bertanya-tanya apakah bek seperti itu ingin bergabung dengan Arsenal saat ini."

Lebih lanjut, Wright-Phillips menilai Arsenal akan sulit untuk mempertahankan pemain-pemain terbaik mereka pada musim panas yang akan datang.

Dia mengatakan, "Mereka tidak dekat dengan memenangkan apa pun dan akan berjuang untuk mempertahankan pemain terbaik mereka, seperti [Pierre-Emerick] Aubameyang yang menginginkan Liga Champions, terlebih lagi merekrut pemain berkualitas baru."