Joan Laporta: Liga Super Eropa Ada untuk Hentikan Man City dan PSG

Berita Sepakbola: Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengklaim Liga Super Eropa dibuat demi menghentikan dominasi Manchester City dan Paris Saint-Germain. Apa maksudnya?

Joan Laporta menilai Manchester City dan Paris Saint-Germain saat ini dikenal sebagai klub sepak bola yang memiliki kekuatan finansial luar bisa danbersumber dari sebuah negara. Laporta menilai kondisi seperti itu bisa membahayakan sepak bola terutama di benua biru.

"Pada saat ini kami sedang mempromosikan proyek ini (Liga Super Eropa) bersama dengan (presiden Real Madrid) Florentino Perez, yang selalu saya ajak bicara," ujar Laporta seperti dilansir dari Tribal Football.

"Kami tidak bisa membiarkan sepakbola Eropa berada di tangan negara-negara yang bukan bagian dari Uni Eropa."

"Jelas bahwa Manchester City dan PSG memiliki mesin uang dan kami berjuang untukmelawan halitu."

"Jelas bahwa kami harus beroperasi dalam kerangka sepakbola Eropa dan sama sekali tidak akanmenghancurkan kompetisi nasional. Kompetisi itu penting bagi kami dan masih memiliki banyak daya tarik," pungkasnya.

Liga Super sendiri mulai dibentuk pada tahun 2021 yang lalu. Pada awalnya kompetisi ini rencananya akan diikuti oleh 20 tim peserta. Akan tetapi sebagian besar klub pendukung ESL memilih mundur karena dianggap ilegal oleh UEFA dan FIFAserta diancam sanksi berat jika tetap nekat menggelarnya. Kini hanya tiga klub tersisa dan masih berusaha untuk menggulirkan ESL yakni Real Madrid, Barcelona dan Juventus.

Artikel Tag: Joan Laporta, Barcelona, Manchester City, Paris Saint-Germain, Liga Super Eropa