Gaji Terlampau Tinggi Buat Tottenham Tolak Rekrut Paulo Dybala

Berita Transfer: Tottenham dikabarkan telah menolak kesempatan untuk merektut Paulo Dybala dengan bebas transfer dikarenakan permintaan gajinya yang menurut mereka terlalu tinggi. Pemain internasional Argentina tersebut sudah lama dikaitkan dengan klub London utara.

Tim besutan Antonio Conte, Tottenham kabarnya memilih untuk tidak merekrut pemain internasional Argentina, Paulo Dybala karena gajinya yang dianggap terlalu tinggi sebesar 280.000 Paund (sekitar Rp. 5,6 Miliar) per pekan seperti dilansir The Mirror.

Pemain 28 tahun tersebut meninggalkan Juventus musim panas ini dengan bebas transfer setelah ia tidak bisa mencapai kesepakatan dengan raksasa Turin tersebut terkait perpanjangan kontrak yang membuat beberapa klub papan atas Eropa waspada.

Dua klub Premier League lainnya, Arsenal dan Manchester United juga dikabarkan sedang menjajaki kemungkinan untuk merekrut Dybala, akan tetapi gajinya terlampau tinggi menjadi penghalang bagi klub-klub peminat lainnya bukan hanya Spurs.

Fakta bahwa klub manapun yang mendapatkan servis Dybala tidak akan membayar sepeserpun biaya transfer pastinya tidak menggoda seperti yang ada di pikiran agennya. Sementara rekor Dybala di depan gawang memang tergolong impresif dengan 82 gol dalam 210 pertandingan tapi Juventus bersedia melepasnya tanpa mendapat imbalan apapun di musim panas ini setelah lima kali juara Serie A meminta gaji sebesar 373.000 Paund per pekan untuk tetap bertahan di Allianz Stadium.

Hingga sejauh ini satu tawaran konkrit yang datang untuk Dybala berasal dari klub Serie A, Inter Milan yang bersedia merekrutnya ke San Siro dan menawarkan gaji sebesar 260.000 Paund per pekan akan tetapi ia mengharapkan jumlahnya lebih besar lagi.

Permintaan gaji Dybala membuatnya akan dilewatkan oleh tim besutan Antonio Conte yang siap merevolusi skuatnya untuk musim depan di mana mereka akan kembali berkompetisi di Liga Champions.

Artikel Tag: Tottenham, Paulo Dybala, Juventus