Mike Budenholzer Tak Sabar Bisa Latih Phoenix Suns

Berita Basket NBA: Mike Budenholzer berlinang air mata saat berbicara tentang masa lalunya di Arizona, menggambarkan masa kecil yang indah di kota kecil Holbrook, sekitar tiga jam di timur laut Phoenix. Air mata itu segera mengering ketika membicarakan masa depannya.

“Sungguh menakjubkan bagi saya, sungguh menakjubkan, memikirkan bahwa saya akan menjadi pelatih kepala Phoenix Suns,” kata Budenholzer pada hari Jumat saat konferensi pers perkenalan di pusat kota Phoenix.

Budenholzer, 54, menggantikan Frank Vogel, yang dipecat pada 9 Mei setelah satu musim yang mengecewakan. Pelatih Terbaik NBA dua kali itu akan dituntut untuk memaksimalkan trio All-Star tim Kevin Durant, Devin Booker, dan Bradley Beal saat franchise tersebut terus mengejar gelar juara. Grup ini tidak pernah menyatu musim lalu di bawah Vogel, menyelesaikan dengan rekor 49-33 sebelum disingkirkan Minnesota di babak pertama playoff.

“Saya bersemangat bekerja dengan daftar pemain ini dan para pemain ini,” kata Budenholzer. "Kami punya pemain-pemain hebat. Dan dengan adanya pemain-pemain hebat, muncul pula harapan-harapan besar. Saya pikir kami menyambutnya."

Budenholzer berbicara pada hari Jumat di depan beberapa lusin keluarga dan teman, termasuk ayahnya, Vince, yang berusia 94 tahun, yang oleh Budenholzer disebut sebagai "pelatih asli Bud."

Mike Budenholzer memenangkan gelar NBA 2021 saat memimpin Milwaukee Bucks -- kejuaraan yang mengalahkan Suns. Phoenix belum pernah memenangkan gelar, melaju ke Final tiga kali dalam 56 musim. Budenholzer dipecat oleh Bucks pada tahun 2023 setelah lima musim dan tidak melatih di NBA musim lalu. Ia juga melatih Atlanta Hawks dari 2013 hingga 2018 dan memiliki rekor 484-317 selama 10 musim.

Artikel Tag: Mike Budenholzer, Phoenix Suns, NBA