Chris Paul dan Ty Lue Disebut Tak Lagi Berbicara Sebelum Pemutusan Kontrak

Chris Paul dan pelatih Clippers Ty Lue dikabarkan tidak saling berbicara selama beberapa pekan sebelum Paul secara mendadak dikeluarkan dari tim pada Rabu (3/12).

Presiden operasional basket Clippers, Lawrence Frank, menjelaskan bahwa keputusan memutus hubungan dengan Paul bukanlah akibat satu kejadian tunggal.

Ia menegaskan bahwa proses ini melalui berbagai percakapan panjang sebelum akhirnya Paul diberi tahu bahwa ia tak lagi menjadi bagian dari tim.

Menurut sumber yang dilaporkan Shams Charania dari ESPN, gaya kepemimpinan Chris Paul dianggap berbenturan dengan pelatih dan pemain lain.

Ia dikenal vokal dalam menuntut akuntabilitas dari staf pelatih, manajemen, hingga rekan setim — sesuatu yang dinilai “mengganggu” oleh organisasi.

“Keputusan ini tidak berdasarkan satu pertemuan atau satu momen,” tegas Frank. “Kami sudah berbicara dengan Chris sejak awal proses onboarding hingga beberapa waktu terakhir. Ini bukan keputusan instan.”

Frank mengaku ia berniat bertemu Paul saat tim tiba di Atlanta, namun perjalanan tertunda enam jam akibat masalah pesawat.

Pada akhirnya, keputusan itu disampaikan dalam pembicaraan emosional selama tiga jam malam itu.

Beberapa jam setelah tengah malam, Paul menuliskan di media sosial bahwa dirinya baru diberi tahu bahwa ia akan dipulangkan ke Los Angeles.

Tidak lama kemudian, Frank mengonfirmasi melalui pesan bahwa Paul tidak lagi berada dalam roster tim.

Ty Lue sendiri menunjukkan sikap penuh hormat ketika diminta komentar. Ia menegaskan bahwa performa buruk Clippers — dengan rekor 5-16 — bukan semata tanggung jawab Paul.

“Saya tidak ingin melihat CP keluar seperti ini,” kata Lue. “Dia pemain hebat, teman saya, dan saya yakin dia masih punya tempat di liga.”

Frank juga memastikan posisi Ty Lue sebagai pelatih aman, meski tekanan publik meningkat seiring performa tim yang mengecewakan.

Chris Paul, yang kini berusia 40 tahun, kembali ke Clippers dengan harapan menutup kariernya di organisasi yang pernah ia bawa ke masa kejayaan “Lob City.”

Namun peran barunya sebagai pemain cadangan, usia, serta dinamika internal tampaknya membuat situasi menjadi tidak ideal.

Dalam 16 laga, Paul hanya mencatat rata-rata 2,9 poin dan 3,3 assist dalam 14 menit per pertandingan.

Dengan rumor pensiun di akhir musim dan keluarnya ia dari Clippers, babak terakhir perjalanan Chris Paul di NBA tampaknya akan penuh tanda tanya — dan drama.

Artikel Tag: Chris Paul